• Rabu, 16 Juli 2025

Jaga Kelestarian, Buku Katalog Naskah dan Kamus Digital Bahasa Lampung Diluncurkan

Selasa, 15 Maret 2022 - 13.14 WIB
226

Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra Pemprov Lampung, Qodratul Ikhwan saat peluncuran buku di Gedung Pusiban lingkungan Kantor Gubernur Lampung, Selasa (15/3/2022). Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Provinsi Lampung resmi meluncurkan buku katalog naskah Lampung dan kamus digital Bahasa Lampung guna menjaga agar Bahasa Lampung tetap lestari dan tidak punah di tengah perkembangan peradaban manusia.

Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra Pemprov Lampung, Qodratul Ikhwan mengatakan, bahasa ibu merupakan bahasa pertama yang dikuasai manusia sejak lahir melalui interaksi dengan sesama anggota keluarga dan masyarakat.

"Bahasa Lampung tidak hanya sebagai bahasa ibu saja, tetapi lebih dari itu, Bahasa Lampung merupakan identitas dan kekayaan yang seyogyanya harus dijaga dan dilestarikan penggunaannya, jangan sampai punah," kata dia saat dimintai keterangan usai melakukan proses peluncuran di Gedung Pusiban lingkungan Kantor Gubernur Lampung, Selasa (15/3/2022).

Qodratul melanjutkan, pada masa yang akan datang, bahasa akan terus mengalami perkembangan seiring dengan peradaban manusia yang menggunakannya. Bahasa juga akan mengalami kepunahan jika tidak dipergunakan dalam percakapan sehari-hari.

"Pada masa sekarang ini, Bahasa Indonesia dan bahasa asing mampu menggerus bahasa daerah. Seharusnya ini tidak menjadi ancaman bagi bahasa daerah. Utamakan bahasa Indonesia, kuasai bahasa daerah, pelajari bahasa asing," ungkapnya.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya melestarikan bahasa, aksara dan sastra Lampung seperti menggunakan Aplikasi Pembelajaran Aksara Lampung (Kaganga) berbasis mobile, kamus digital Bahasa Lampung, penggunaan bahasa Lampung sebagai bahasa pengantar.

Serta penggunaan aksara Lampung sebagai nama bangunan atau gedung, nama jalan atau penunjuk jalan, iklan, nama komplek permukiman, perkantoran, perdagangan, termasuk papan nama instansi atau lembaga dan sejenisnya.

"Saya harap, penggunaan Bahasa Lampung dapat berhasil, manakala sejak dini masyarakat menggunakannya dalam bahasa komunikasi sehari-hari, baik di lingkungan keluarga atau pergaulan dalam masyarakat," terangnya.

Qodratul juga meminta kepada perguruan tinggi baik negeri maupun swasta dan juga sekolah semua jenjang pendidikan untuk dapat memasukkan kurikulum Bahasa Lampung dalam pembelajaran.

"Kita dorong juga perguruan tinggi dan sekolah untuk membuat kurikulum Bahasa Lampung. Apalagi hanya beberapa daerah yang memiliki aksara. Lampung punya bahasa daerah dan punya aksara dan ini yang harus tetap dijaga dan dilestarikan," tandasnya.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov Lampung, Ria Andari mengatakan, peluncuran katalog naskah dan kamus digital tersebut sebagai upaya menjaga kelestarian bahasa daerah Lampung.

"Maka harapanya Bahasa Lampung tetap terjaga dan lestari. Masyarakat yang ingin belajar juga akan dimudahkan dengan adanya buku katalog naskah dan juga kamus yang berbetuk digital," tutupnya. (*)


Video KUPAS TV : BEDAIN SNEAKERS ORIGINAL dan PALSU/KW - Owner Werken Store


Editor :