• Selasa, 22 Juli 2025

Donald Harris Sihotang: Medsos Dapat Dimanfaatkan Sebagai Sumber Ekonomi Baru

Rabu, 30 Maret 2022 - 11.01 WIB
131

Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital DPD PDIP Lampung, Donald Harris Sihotang saat menyampaikan materi mengenai Berita dan Media Sosial, di Kantor DPD PDIP Lampung, Jalan Soekarno Hatta, Bandar Lampung, Rabu (30/3/2022). Foto : Rizky/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung  - Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital DPD PDIP Lampung, Donald Harris Sihotang, mengajak perwakilan DPC PDIP se-Provinsi Lampung untuk bijak memanfaatkan media sosial.

Menurut Donald, media sosial bisa menjadi sumber ekonomi baru jika dimanfaatkan dengan bijak dan dewasa.

"Media sosial yang dikelola dengan baik bisa menjadi sumber ekonomi baru. Banyak platform media sosial yang bisa mendukung hal tersebut, seperti  instagram, youtube, dan lainnya," tutur Donald saat menyampaikan materi mengenai Berita dan Media Sosial, di Kantor DPD PDIP Lampung, Jalan Soekarno Hatta, Bandar Lampung, Rabu (30/3/2022).

Ia menambahkan, untuk bisa mewujudkan hal itu, dibutuhkan peningkatan kompetensi.

Baca juga : Lewat Pelatihan, DPD PDIP Lampung Maksimalkan Peran Media Partai

"Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar media sosial bisa menjadi sumber ekonomi baru. Yang pertama adalah kita butuh meningkatkan kompetensi. Dan ada komponen yang harus diperhatikan yaitu KIP atau Key, Performance dan Indicator," tuturnya.

Lanjutnya, untuk langkah-langkah yang harus diperhatikan antara lain SWOT. "Analisis SWOT harus menjadi perhatian, yaitu menganalisis strenght (kekuatan) lawan, mengetahui weaknes atau kelemahan kita, kemudian pandai memanfaatkan opportunites atau peluang, juga mewaspadai threat atau ancaman yang hadir," katanya.

Yang tidak kalah penting, ujar Donald, adalah harus mengetahui strategi yang digunakan pesaing, kemudian target market, juga produk yang dihasilkan pesaing. 

"Kita harus tahu bagaimana pesaing bisa menghasilkan produk yang unggul. Termasuk mengetahui personal, seperti minat konsumen, juga target berkelanjutan. Tidak boleh kita asal meng-upload, tapi harus ada target. Misalnya sehari ada 10 berita, atau 5 rilis, dan sebagainya," katanya.

Donald Harris Sihotang juga menyampaikan pentingnya memiliki data  lengkap untuk mengetahui market yang akan dituju. Juga menggunakan market channel, seperti media sosial Instagram dan lainnya agar dapat terkoordinasi dengan baik. 

"Kita akan meminta seluruh DPC PDIP memiliki fanspage, Instagram, Youtube, Website, dan Twitter untuk mendukung hal tersebut," tuturnya. (*)

Editor :