• Minggu, 29 Juni 2025

Pengamat Nilai HUT Apeksi Jadi Potensi Tingkatkan PAD

Kamis, 26 Mei 2022 - 19.51 WIB
127

Pengamat Ekonomi dari Center For Urban and Regional Studies (CURS), Erwin Octavianto

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pengamat Ekonomi dari Center For Urban and Regional Studies (CURS), Erwin Octavianto, menilai HUT ke-22 Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Bandar Lampung akan menjadi potensi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Untuk meningkatkan PAD tersebut, tentunya Pemkot Bandar Lampung harus mengoptimalkan perhelatan acara tahunan itu. Yang tentunya itu nanti bekerjasama dengan kota-kota besar di Indonesia.

"Maka bagaimana caranya kota Bandar Lampung mampu mengambil potensi dan peluang itu untuk saling bekerjasama pengembangan kotanya. Misal bagaimana cara membangun Lintas Rel Terpadu (LRT) di kota Balam. Sampaikan saja bagaimana punya rencana, terus actionnya lalu kita belajar dari mereka. Nah itu menjadi tonggak data peluang kota Balam untuk sama dengan kota lainnya," ujarnya, Kamis (26/5/2022).

Lanjutnya, Bandar Lampung harus belajar dari kota Surabaya, Bogor, Jakarta, karena secara umum mereka adalah kota metropolitan yang memang punya PAD yang besar dan tingkat kemandirian yang tinggi, disamping itu penataan kotanya juga lebih baik.

Baca juga : Walikota Bima Arya Boyong Seluruh Camat dan Lurah Kota Bogor ke HUT Apeksi di Bandar Lampung

"Nah itu berlaku juga untuk kita bagaimana memberikan peluang kepada daerah lain untuk kerjasama dengan kita. Dengan kerjasama 2-3 kota dalam pembangunan, tentu akan ada nilai positif yang akan diambil. Seperti perencanaan kotanya untuk dikembangkan, lalu bagaimana sektor bisnis kotanya," ungkap dia.

Selain itu berbagai hal positif lainnya adalah bagaimana mengangkat isu perkembangan kota di Bandar Lampung sendiri ke Nasional. Karena Apeksi ini sebagai ajang memamerkan program yang akan dilaksanakan dan juga memperlihatkan pembangunan yang telah dilakukan oleh Bandar Lampung selama beberapa tahun terakhir.

"Sehingga ini menjadi ajang promosi dan akhirnya ada yang mau juga bekerjasama dengan pemkot. Baik dalam aspek pariwisata ataupun kegiatan lainnya," sambungnya.

Melihat potensi yang ada di Kota Bandar Lampung pameran UMKM seperti sulam usus, tapis itu juga menjadi ajang pengenalan potensi UMKM yang nantinya bisa di pamerkan ke kota lainnya. Karena ada Menteri, tentu bisa dikerjasamakan dengan kepariwisataan yang mana menjadi peluang UMKM untuk menunjuk go Nasional. 

"Kalau Bandar Lampung sangat bergantung pada sektor perdagangan, maka sangat penting UMKM juga masih menjadi sektor utama yang menopang perekonomian Bandar Lampung. Kegiatan bersifat UMKM besar hingga menengah bisa mendorong perekonomian," ucap dia.

Namun Ia berharap, pemkot juga harus bisa memberikan gambaran pada investor terhadap jaminannya berinvestasi. Yang bahwasanya kota Bandar Lampung mampu menjadi tuan rumah apeksi dengan sukses, aman, dan lancar. Sehingga ini di liat juga oleh investor luar untuk masuk kota Bandar Lampung.

"Tapi membandingkan kota kita dengan kota yang lebih maju itu penting, sehingga kita tahu apa kelemahan kita, apa kelebihan kita yang bisa dikerjasamakan," saran Erwin. 

Baca juga : Bima Arya Sebut UMKM Jadi Isu Utama yang Dibahas di HUT Apeksi

Erwin juga menyampaikan, selain kota Bandar Lampung, kegiatan Apeksi ini juga sebagai ajang bagi kabupaten lainnya diharapkan mengambil bagian. 

"Karena memang kegiatan penunjangnya ada di Bandar Lampung, tapi kegiatan utama pariwisatanya ada di Kabupaten tersebut. Yang memang ingin mempromosikan dan meingkatkan kunjungan wisatanya," tandasnya.(*)

Editor :