Lokakarya Capaian Pembelajaran Mata Kuliah Kewirausahaan di Lingkungan Unila

Kegiatan Lokakarya Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) Kewirausahaan di ruang sidang lantai 4 Rektorat Unila, Kamis (2/6/2022). Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mata kuliah kewirausahaan adalah mata kuliah yang membekali mahasiswa untuk menemukan peluang di dunia kerja. Di tengah persaingan dunia kerja yang semakin tinggi, lulusan perguruan tinggi diharapkan mampu memiliki mindset yang out of the box dengan bekal ilmu tersebut.
Untuk itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila Prof. Dr. Yulianto, M.Si. berharap, para dosen mata kuliah kewirausahaan dapat meningkatkan wawasan mahasiswa pada aspek pengetahuan, sikap, keterampilan, serta mengarahkan dan mendukung mahasiswa untuk menjadi wirausaha.
"Agar tercipta mindset kewirausahaan yang tepat, dosen mata kuliah kewirausahaan memiliki andil besar dalam membentuk pemahaman tersebut," kata Prof. Yulianto, dalam kegiatan Lokakarya Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) Kewirausahaan di ruang sidang lantai 4 Rektorat Unila, Kamis (2/6/2022).
Selain itu lanjutnya, wawasan mahasiswa harus diperluas, tidak lagi berpikir lulus untuk menjadi ASN atau pegawai swasta, tapi bisa juga berkembang sebagai seorang pengusaha. Tidak lagi menjadi pencari pekerja, tapi dapat pula membuka lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri maupun orang lain.
"Sehingga mahasiswa menyadari bahwa mata kuliah ini sekarang penting, karena faktanya persaingan lapangan pekerjaan makin lama makin ketat kompetisinya dan menjadi ASN ataupun swasta bukanlah hal mudah,” terangnya.
Untuk capaian pembelajaran, ia merekomendasikan agar dibedah dari sisi akademik, yakni mewajibkan mahasiswa membuat tugas pokok semisal analisis profil pengusaha dan proposal bisnis.
Sedangkan dari sisi nonakademik, dengan mengikuti berbagai ajang kompetisi bisnis dan wirausaha yang diselenggarakan pemerintah.
"Saya berharap bapak dan ibu sebagai pengajar harus dekat dengan mahasiswa, bisa berdiskusi atau menjadi konsultan bisnis mereka,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Yulianto juga menyampaikan, bagian Kemahasiswaan Unila telah memberikan dukungan dan bantuan untuk 100 proposal bisnis setiap tahun sebesar masing-masing lima juta rupiah. Setelah itu mahasiswa akan mendapat pendampingan untuk mengikuti kompetisi tingkat regional dan nasional.
Selain itu, bagian Kemahasiswaan melakukan pembekalan kewirausahaan bagi calon lulusan, yang kegiatannya bekerjasama dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Karier dan Kewirausahaan atau CCED Unila.
Kegiatan Lokakarya CPMK Kewirausahaan yang diselenggarakan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unila itu diawali penyampaian laporan kegiatan oleh Ketua PM-MKU Dr. Mulyanto Widodo, M.Pd.
Dilanjutkan sambutan Ketua LP3M Prof. Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M.S., dan pembukaan resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila.
Selanjutnya pengantar pembuka disampaikan Prof. Yulianto dan Ketua CCED Albet Maydiantoro, M.Pd., dilanjutkan dengan Forum Group Discussion, serta penyampaian materi Paradigma dan Peluang Kewirausahaan dan Penyusunan CPMK Kewirausahaan. (Rls)
Video KUPAS TV : pengumuman tutup akun robot trading 5.0
Berita Lainnya
-
PLN Gelar Lomba Foto dan Video 'Duta Electrifying Lifestyle' Ajak Pelanggan Lampung Tunjukkan Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Jumat, 27 Juni 2025 -
Liburan Tetap Tenang, BRI RO Bandar Lampung Optimalkan Layanan Selama Libur Panjang Tahun Baru Islam 1447 H
Jumat, 27 Juni 2025 -
Festival Krakatau 2025 Tanpa Gunung Krakatau, Identitas yang Terkikis?, Oleh: Adi Susanto
Kamis, 26 Juni 2025 -
UBL dan SWUT Resmikan Ban Mo College, Jembatani Dunia Akademik dan Industri
Kamis, 26 Juni 2025