• Sabtu, 27 April 2024

Pemkot Metro Akan Bina 12 KK Anggota Khilafatul Muslimin

Kamis, 16 Juni 2022 - 15.11 WIB
289

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Pasca pembongkaran plang sekertariat Khilafatul Muslimin di Jl. Wolter Monginsidi, Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat, kini Pemerintah Kota (Pemkot) Metro berencana melakukan pembinaan terhadap anggota Khalifatul Muslimin yang berjumlah 12 Kepala Keluarga (KK) di Kota setempat.

Hal tersebut disampaikan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo. Ia juga mengatakan bahwa kini sejumlah pihak yang menangani Khalifatul Muslimin tengah melakukan pengecekan.

"Kemarin data terakhir itu ada 12 KK di Metro, tapi ini masih dilakukan pengecekan dilapangan lagi. Hal-hal yang sudah dilaksanakan oleh pemerintah Kota Metro, perintah Kapolda kemarin untuk semua kegiatan Khilafatul Muslimin dihentikan, plang papan nama diturunkan," kata dia saat diwawancarai awak media diteras kantornya, Kamis (16/6/2022).

Bangkit juga menjelaskan, pihaknya bersama TNI dan Polri telah mengambil langkah menghentikan seluruh kegiatan organisasi Khalifatul Muslimin di Metro.

"Kita sudah menurunkan papan nama dan melalui komandan kodim kemarin kita langsung ke lapangan dan saya ikut menghentikan semua kegiatan. Semalam juga sudah tidak ada kegiatan, yang seharusnya juga semalam ada latihan silat," ujarnya.

Sekda menyampaikan bahwa anggota Khalifatul Muslimin di Metro baru terdata sebanyak 12 KK. Kini pihaknya sedang menyusun jadwal bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk menjalankan pembinaan.

"Sekarang sudah dipantau semua keanggotaannya, nanti akan dilakukan pembinaan terlebih dahulu. Bukan ratusan anggota tapi hanya 12 KK dan lagi diteliti KTP-nya. Saat ini tahapannya masih dijadwalkan untuk pembinaan, nanti dengan MUI, Polres, Kodim dan FKUB kita libatkan," jelasnya.

Dalam waktu dekat, seluruh anggota Khilafatul Muslimin yang telah terdata akan dilakukan pemanggilan oleh Kesbangpol.

"Dengan Kesbangpol terakhir nanti akan dilakukan pemanggilan dilakukan pembinaan, yang penting sekarang semua kegiatannya sudah dihentikan," pungkasnya.

Sebelumnya, pada Rabu (15/6/2022) Pemkot Metro menggelar rapat koordinasi di Guest House Rumah Dinas Walikota Metro dengan dihadiri sejumlah perwakilan yudikatif hingga pimpinan organisasi keagamaan.

Dalam rapat tersebut, Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman meminta data seluruh anggota Khalifatul Muslimin untuk dilakukan pembinaan.

"Pemerintah akan melakukan pembinaan terjadwal terhadap anggota Khilafatul Muslimin, untuk pendataan akan dilakukan lebih akurat lagi. Mulai dari keseluruhan anggota, kegiatan yang dilakukan, hingga aktivitas di organisasi Khilafatul Muslimin. Tentu dalam menyikapi ini perlu kebersamaan seluruh pihak. Maka, semua yang hadir pada rapat ini saling memberikan masukan," terangnya.

Qomaru juga menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan kementerian agama (Kemenag) Metro untuk melakukan pemantauan madrasah dan sekolah keagamaan.

"Kemenag Metro juga turut berpartisipasi, dimana selalu melakukan pantauan ke sekolah atau madrasah. Jika pun ada isu sedikit mestinya sudah tau dan diberikan arahan," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : Jaringan Narkoba Antar Pulau Dibekuk, Barang Bukti Ganja, Sabu Dan Ekstasi