Beredar Isu Jual Beli Kursi PPDB di Metro, Begini Respon Disdikbud

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro, Suwandi saat diwawancarai awak media. Foto: Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Beredarnya
isu dugaan jual beli kursi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah
Menengah Pertama (SMP) di Kota Metro terbantahkan. Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro menjamin prosesnya berlangsung transparan dan
dapat di akses semua pihak.
Kepala Disdikbud Kota
Metro, Suwandi menegaskan bahwa isu dugaan jual beli kursi adalah tidak benar.
Hingga kini pihaknya belum menemukan adanya praktik tersebut.
"Tidak ada,
insyaallah tidak ada. Kita sudah kontrol setiap hari, kita bisa pantau terus
dari pusat kita, dari dinas pendidikan. Kita punya posko untuk memantau
langsung proses penerimaan siswa baru ini," kata dia saat dikonfirmasi
Kupastuntas.co, Minggu (3/7/2022).
Selain persoalan atas
isu tersebut, pihaknya juga hingga kini belum menemukan masalah lain. Proses
PPDB di Metro masih berjalan lancar dan baik.
"Alhamdulillah yang
TK dan SD tidak ada masalah, berjalan dengan baik dan hampir tidak menemukan
persoalan maupun kendala dan sekarang sedang berproses untuk yang SMP,
mudah-mudahan tidak menemukan persoalan-persoalan yang berarti
kedepannya," ujarnya.
"Kalau yang
lain-lain tidak ada masalah, kuotanya sendiri ada empat jalur. Jalur prestasi,
jalur zonasi, jalur afirmasi dan jalur perpindahan orangtua," imbuhnya.
Suwandi juga mengatakan
bahwa PPDB melalui jalur prestasi tidak mengalami perubahan. Penerapannya akan
sesuai dengan kebijakan kuota 10 persen.
"Presentasinya
untuk SD dan SMP berbeda -beda, untuk jalur prestasi 10 persen dan tidak ada
penambahan, tetap 10 persen. Kita komit dengan ketentuan yang sudah kita
keluarkan itu," bebernya.
Kadis Dikbud tersebut
juga menyampaikan bahwa proses PPDB SMP hingga kini masih berlangsung.
Pelaksanaan penerimaan dimulai tanggal 29 hingga 7 Juli 2022.
"Mekanisme PPDB baik itu TK, SD maupun SMP tetap sama. TK dan SD sudah selesai berakhir tanggal 27 kemarin, kemudian yang untuk SMP dimulai dari tanggal 29 Juni sampai 7 Juli yang akan datang," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Pemuda Dusun Asal Lampung Selatan Ciptakan Motor Elektronik
Berita Lainnya
-
BK Hentikan Proses Penanganan Laporan Dugaan Perselingkuhan Oknum DPRD Metro
Kamis, 08 Mei 2025 -
29 Jalan dan Trotoar Rusak di Metro Timur Diperbaiki Tahun Ini, Telan Anggaran 7,4 Miliar
Rabu, 07 Mei 2025 -
Hanya Lima Gapoktan di Metro Terima Bantuan POC, DKP3 Akui Belum Tahu Detailnya
Selasa, 06 Mei 2025 -
YBM BRILiaN BO Metro Salurkan Bantuan Beras dan Al Quran untuk Santri Pondok Pesantren se-Metro
Selasa, 06 Mei 2025