Kunjungan Wisatawan di Lambar Meningkat, Kebun Raya Liwa Jadi Primadona

Kebun Raya Liwa jadi primadona wisatawan lokal hingga pertengahan tahun 2022 ini. Foto: Ist
Kupastuntas.co,
Lampung Barat - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lampung
Barat mencatat terjadi peningkatan kunjungan wisatawan di Bumi Beguai Jejama
Sai Betik sebesar 30,07 persen hingga Juli 2022.
Plt. Kepala
Disporapar Lambar Burlianto Eka Putra mengatakan bahwa dari 39 destinasi wisata
yang menjadi tujuan, Kebun Raya Liwa (KRL) menjadi destinasi yang paling banyak
diminati tercatat hingga Juli ada sebanyak 387.605 kunjungan wisatawan.
Wisata Alam
Area Jaya (Rest Area) sebanyak 147.753 kunjungan, wisata alam Pohon Pinus
(Pinus Ecopark) 129.314 kunjungan, desa wisata Kampung Kopi (Kampung Kopi
Rigis) 84.304 kunjungan, Taman Wisata Tri Hita Karana 35.431 kunjungan.
"Kemudian
Danau Lumbok 35.672 kunjungan, wisata alam Bukit Bawang Bakung 27.618, wisata Edukasi
Pengelola Kopi 14.846 kunjungan, Waterboom Berlian Muda 12.980 kunjungan,
wisata alam Segar Sari (Taman Buah) 10.284 kunjungan, di susul puluhan
destinasi wisata lainnya," kata Burlianto, Selasa (2/8/2022).
Total
kunjungan wisatawan hingga Juli sebanyak 947.370 wisatawan lokal, sedangkan
untuk wisatawan mancanegara belum mengalami peningkatan yang cukup signifikan
sebab tercatat hingga periode Juli jumlah kunjungan wisatawan mancanegara hanya
sebanyak 45 orang.
Sedangkan
untuk tahun 2021 jumlah kunjungan menyentuh di angka 688.790 untuk kunjungan
wisatawan lokal sedangkan untuk wisatawan mancanegara tidak ada kunjungan
disebabkan pembatasan perjalanan akibat pandemi Covid-19 yang terjadi beberapa
tahun terakhir.
Burlianto
mengatakan bahwa meningkatnya kunjungan wisatawan di Bumi Sekala Bekhak
dipengaruhi suasana liburan anak sekolah serta dampak positif adanya Kharisma
Event Nusantara (KEN) Festival Sekala Bekhak beberapa waktu lalu.
"Sehingga
dampak positifnya sangat besar sekali untuk menarik minat wisatawan berkunjung
ke destinasi wisata yang ada di Lampung Barat, yang kita harapkan kedepan
semakin meningkat lagi sehingga bisa mendongkrak perekonomian khususnya di
sektor pariwisata," jelasnya.
Sebab jika
kunjungan wisatawan terus meningkat akan berdampak terhadap berbagai sektor,
seperti hotel, pelaku UMKM serta berbagai sektor lain sehingga kesejahteraan
masyarakat akan terus meningkat dan bangkit pasca terpuruk akibat pandemi
Covid-19 yang kini sudah mulai melandai. (*)
Berita Lainnya
-
Program UMKM Mitra Adhyaksa Diharapkan Jadi Solusi Berbagai Masalah Pelaku UMKM di Lambar
Rabu, 17 September 2025 -
Kejari Lampung Barat Periksa Puluhan Saksi Dugaan Penerbitan SHM di TNBBS
Rabu, 17 September 2025 -
Lampung Barat Bangkitkan 20 Hektare Lahan Tidur Jadi Sentra Pangan
Rabu, 17 September 2025 -
Realisasi Pendapatan Daerah Lampung Barat Capai Rp 685 Miliar, Pemkab Optimistis Kejar Target
Selasa, 16 September 2025