Purna Tugas Usai Pimpin Bawaslu Lampung 2 Periode, Ini Pesan Fatikhatul Khoiriyah

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung 2 periode, Fatikhatul Khoiriyah. Foto: Dok/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Fatikhatul Khoiriyah atau yang akrab disapa Khoir telah memasuki masa purna tugas usai memimpin atau menjadi Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung selama 10 tahun atau 2 periode.
Khoir mengatakan, 10 tahun bukanlah waktu yang sebentar. Tentu saja banyak kesalahan maupun kekurangan.
"10 tahun menjadi Pengawas Pemilu di Lampung tentu bukan waktu yang sebentar. Saya yakin pasti ada kesalahan, kekeliruan, ketidakpuasan atas kinerja dan ada hati yang tak sengaja terlukai, baik dari saya secara pribadi maupun atas putusan/kebijakan yang Bawaslu keluarkan," kata Khoir.
Ia juga menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh masyarakat Lampung. "Dengan segala kerendahan hati saya menghaturkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada seluruh masyarakat Lampung," ujarnya.
Ia juga tidak lupa mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan menjadi alarm bagi dirinya.
"Untuk tetap menjaga integritas, serta menjadi lentera yang menuntun saya ditengah gelap," imbuhnya.
Khoir juga memberikan sebuah pribahasa, tak ada gading yang tak retak, tak ada kesalahan yang bisa diperbaiki. Ia juga memohon pamit undur diri dan berharap dirinya dapat lebih bermanfaat lagi.
"20 September 2022 adalah hari terakhir saya sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Lampung," ungkapnya.
Ia juga turut memberikan pesan mutiara juga, dirinya menyampaikan bahwa setiap orang memiliki masanya dan disetiap masa ada orangnya.
Khoir berharap kepada anggota Bawaslu yang baru saja terpilih untuk dapat menjaga integritas dan menjadi semakin baik lagi semakin dipercaya ditengah masyarakat.
"Kepada teman-teman yang terpilih sebagai anggota Bawaslu Lampung 2022-2027, semoga bisa menjadikan Bawaslu semakin lebih baik lagi dan dipercaya oleh masyarakat,” lanjut Fatikhatul Khoiriyah, saat dikonfirmasi, Rabu (21/9/2022) siang.
Selama kepemimpinannya, Ia mengaku Bawaslu Lampung masih memiliki pekerjaan rumah yang harus dibenahi, utamanya dalam penguatan sumber daya manusia jajaran pengawas Pemilu.
"Kepada teman-teman di 15 Bawaslu Kabupaten/Kota saya berpesan agar memerhatikan keterwakilan perempuan dalam proses rekrutmen Panwaslu Kecamatan,” pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Nasabah Pinjol Meningkat Pasca Harga BBM Naik
Berita Lainnya
-
Pemkot Bandar Lampung Dukung Pembangunan Gedung Satlantas dan Satintelkam Polresta
Sabtu, 17 Mei 2025 -
Hadapi PSU Pesawaran, Sudin Tegaskan Saksi dan Kordes Bekerja Maksimal Menangkan Nanda-Anton
Sabtu, 17 Mei 2025 -
Janji Manis di TikTok, 5 Warga Lampung Timur Bayar Jutaan Rupiah untuk Bekerja Ilegal ke Malaysia
Sabtu, 17 Mei 2025 -
Rektor UBL Terima Penghargaan Profesor Kehormatan
Sabtu, 17 Mei 2025