Kupastuntas.co, Metro - Warga Kota Metro digegerkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa identitas di depan sebuah toko di Jalan Dr. Sutomo, Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat, Minggu (2/10/2022).

Dari informasi yang dihimpun Kupastuntas.co, jasad pria yang ditemukan di depan toko ARC Sangkar tersebut diduga merupakan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Jasad tanpa identitas tersebut ditemukan warga sekitar pukul 10.15 WIB. Dari keterangan warga sekitar, mayat pria tersebut merupakan tunawisma.

"Dua hari lalu pria orang itu berada di dekat Masjid Al-Fajar pinggir kali. Lalu saat siang harinya pria itu berkeliaran di dekat sini," ucap salah seorang saksi mata, Nurul Hanif.

Nurul mengaku tidak mengenali jasad tersebut, meskipun begitu dari informasi warga yang didapat, pria paruh baya yang ditemukan meninggal dunia tersebut merupakan warga Kota Padang, Sumatera Barat.

"Tidak ada yang kenal, kalau kata warga orang itu dari Padang," ujarnya.

Nurul mengetahui pria tunawisma itu meninggal dunia setelah ia hendak memberi makan pria paruh baya yang kerap berlalu lalang di wilayah tersebut.

"Jadi jam 10 tadi, ibu di depan itu mau ngasih makanan dan minuman, yaudah aku yang kasih. Pas didekati sudah tidak bernyawa dan kondisi badan terlihat sudah dingin begitu," bebernya.

Usai mengetahui hal tersebut, Nurul langsung melaporkan temuannya ke warga sekitar. Tak berselang lama, Polisi yang datang segera melakukan olah TKP.

"Setelah itu saya beritahu warga sekitar dan setengah jam kemudian polisi datang. Kalau dilihat umurnya sekitar 50-60 tahun," pungkasnya.

Terpisah, KSPK Polsek Metro Pusat, Aipda Heri Purnawan membenarkan jika mayat tersebut tidak memiliki identitas.

Menurutnya, dari hasil pemeriksaan awal Tim Inafis Polres Metro, pada tubuh tubuh korban tidak ditemukan adanya tindak kekerasan dan luka-luka.

"Saat ini mayat sudah berada di Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Yani," tandasnya.

Diketahui, tim Inafis Polres Metro telah melakukan olah TKP. Hasilnya tidak ditemukan adanya tindak kekerasan maupun luka dibagian tubuh korban. (*)