Pemkot Metro Akan Evaluasi Pengamanan dan Penerangan Taman Merdeka

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo saat dikonfirmasi awak media didepan ruang kerjanya. Foto: Arby/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Pasca viralnya pemberitaan dugaan perbuatan mesum dan aktivitas kelompok masyarakat yang mabuk-mabukan di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Merdeka, Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan segera melakukan evaluasi terkait dengan keamanan dan penerangan.
Hal tersebut disampaikan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota
Metro, Bangkit Haryo Utomo. Ia mengapresiasi, peran media dalam menjaga kontrol
sosial ke arah pembangunan yang lebih baik.
"Saya terimakasih, ada masukan yang sangat berarti
sekali bagi pemerintah Kota Metro terkait Taman Merdeka. Langkah yang kita
tempuh adalah dengan peningkatan kinerja dari Pol-PP untuk melakukan patroli,
saya sampaikan pagi tadi untuk melakukan patroli dan dipiketkan," kata Bangkit
saat diwawancarai awak media, Senin (17/10/2022).
Bangkit mengaku, telah menginstruksikan Satuan Polisi Pamong
Praja (Satpol-PP) untuk meningkatkan kinerjanya khususnya mengoptimalkan
patroli keliling taman.
"Karena apa, kalau kita tingkatkan kinerja dari Pol-PP minimal kalau ada patroli disitu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Jadi itu kinerja yang harus kita tingkatkan, Pol-PP juga akan mengingatkan kepada para pengunjung agar kalau sudah jam 10 malam disuruh pulang, anak-anak kita saja kalau sudah jam 9 kita suruh pulang kerumah. Kalau ada warga yang masih ada di dalam situ dengan harapan bisa meninggalkan taman merdeka itu," bebernya.
Sekda juga menyampaikan, pihaknya telah menginstruksikan
agar Pol-PP melakukan pendataan terhadap masyarakat yang masih beraktivitas di
kawasan Taman Merdeka hingga pukul 22.00 WIB.
"Jadi ini merupakan evaluasi kinerja dan Pol-PP siap
untuk melaksanakan itu. Saya juga sudah mengingatkan, kalau perlu jika masih
ada yang sampai jam 10, maka akan didata sehingga secara psikologi mereka tidak
beraktivitas disana hingga larut malam," ujarnya.
Sementara itu terkait dengan penerangan, Pemkot Metro telah
memulai pengecekan untuk kemudian dilakukan dibenahi. Pihaknya juga akan
melakukan pemangkasan terhadap pohon -pohon yang menutup pencahayaan.
"Semalam sudah dilakukan pembenahan lampu-lampu, itu remang karena ada yang tertutup pepohonan dan akan dilakukan pemangkasan. Ini memicu kita semua terkait dengan masukan awak media, kita sangat berterimakasih dan ini langsung kita respon. Mudah-mudahan kedepan tidak akan terjadi lagi seperti itu," tegasnya.
Baca Juga : Taman Merdeka Metro Jadi Tempat Mabuk dan Mesum, Sejumlah Lampu Mati dan Kurang Pengawasan
Ia menargetkan, persoalan penerangan di kawasan ruang publik
Taman Merdeka akan selesai dikerjakan hingga sepekan kedepan.
"Ini lagi pantau terus, mungkin dalam waktu beberapa
hari lah ya, nanti ada pemangkasan. Listrik ada gangguan disitu, MCB nya turun
terus karena rawan di zona hujan dan lainnya. Mudah-mudahan dalam seminggu ini
selesai," tuturnya.
Sekda juga mengimbau, agar masyarakat khususnya remaja tidak
melakukan aktivitas di Taman kebanggaan warga Kota Metro tersebut sampai dengan
pukul 22.00 WIB.
"Nanti kita lakukan imbauan di dalam taman itu, beberapa himbauan-himbauan untuk berkunjung hanya sampai jam 10 malam. Tapi yang paling penting sebetulnya adalah kinerja patroli petugas Pol-PP harus ditingkatkan," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Jaga Lingkungan Berkelanjutan, Remaja Metro Lampung Wakili Indonesia di Ajang Dunia
Minggu, 11 Mei 2025 -
Libur Waisak, Polres Metro Siaga Penuh dan Intensifkan Patroli Malam
Sabtu, 10 Mei 2025 -
Suasana Haru Warnai Pelepasan 320 Calon Jemaah Haji Asal Metro
Sabtu, 10 Mei 2025 -
BK Hentikan Proses Penanganan Laporan Dugaan Perselingkuhan Oknum DPRD Metro
Kamis, 08 Mei 2025