Kupastuntas.co, Metro - Belasan warga RT 018 RW 007 Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat melakukan gotong royong memperbaiki jalan Dr. Soetomo sepanjang satu kilometer yang kondisinya rusak parah, Jum'at (4/11/2022).

Dari pantauan kupastuntas.co, belasan warga dibantu sejumlah TNI Kodim 0411/KM dan Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI/Polri (FKPPI) Kota Metro melakukan penimbunan jalan Dr Soetomo yang berlubang.

Jalan yang berlubang tersebut ditimbun menggunakan material tanah bercampur batu sabes. Para pelaku gotong-royong itu memulai kegiatannya sejak pagi hingga siang hari.

Ketua RT 018 RW 007 Kelurahan Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat, Nurhadi mengatakan, penambalan jalan berlubang tersebut dilakukan sepanjang kurang lebih satu kilometer.

"Gotong royong dilakukan karena jalan ini selalu mengalami kerusakan yang parah. Sedikitnya ada puluhan rumah yang saban hari harus membersihkan debu akibat jalan yang rusak ini," kata Nurhadi kepada awak media.

Ia menjelaskan, gotong-royong dilakukan warga mulai pukul 08.00 WIB hingga 11.00 WIB. Material serta alat untuk gotong-royong disediakan oleh FKPPI Kota Metro.

"Kita melakukan dari jam 8 pagi tadi dan alat-alat serta material diberikan oleh FKPPI Kota Metro. FKPPI Metro ini sudah dua kali menambal jalan Dr Soetomo selama tahun 2022 ini. Penimbunan jalan ini juga dibantu oleh sejumlah anggota TNI Kodim Metro," ucapnya.

Ketua FKPPI Kota Metro Andi Roby mengaku, turut serta melakukan penimbunan jalan lantaran kondisi jalan yang kerap dilalui kendaraan mengancam keselamatan masyarakat.

"Kami melakukan penambalan jalan bersama warga, soalnya di Metro banyak genangan air dan kami prihatin melihat kondisi itu, apalagi jalan ini banyak yang lewat," ujarnya.

Ia berharap, sejumlah ruas jalan yang kondisinya rusak parah di Bumi Sai Wawai dapat segera ditangani serius oleh Pemerintah Kota.

"Bulan Maret lalu juga sudah melakukan penambalan di Jalan Dr. Soetomo. Kami berharap sejumlah jalan rusak yang ada di Metro segera diperbaiki. Seharusnya kita bisa duduk bareng kalo bener-bener mau, ya diharapkan ada perbaikan signifikan dan bermanfaat untuk masyarakat umum terutama," pungkas Andi.

Menanggapi antusias masyarakat dalam melakukan gorong-gorong memperbaiki jalan rusak, Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro Ancilia Hernani menyebut, aksi warga merupakan bentuk pertanggungjawaban moral.

"Penambalan jalan itu merupakan bagian dari tanggung jawab moral kepada masyarakat. Karena daerah ini juga dapil saya dan banyak warga yang mengeluh soal kondisi jalan ini. Apalagi yang lewat banyak kendaraan besar," bebernya.

Wanita yang merupakan Wakil Ketua Komisi II DPRD Metro tersebut meminta, agar Pemkot segera bergerak dan memprioritaskan perbaikan infrastruktur jalan.

"Saya mengimbau kepada teman-teman di SKPD dan eksekutif untuk bersama-sama peduli," tandas Ancilia.

Dari catatan Kupastuntas.co, Pemkot Metro melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) memproyeksikan perbaikan seluruh ruas jalan yang rusak pada tahun 2023.

"Kami akan berkoordinasi dengan Provinsi, kaitan jalan Dr. Soetomo termasuk yang jadi prioritas diperbaiki untuk tahun 2023. Itu diusulkan gunakan dana alokasi khusus atau DAK," terang Plt. Kadis PUTR Kota Metro, Robby K Saputra. (*)

Video KUPAS TV : Tak Sesuai Spek, Walikota Metro Minta Talud di Jalan Yos Sudarso Dibongkar