Aksi Kejahatan Semakin Marak, Warga dan Tokoh di Metro Minta Polisi Tingkatkan Patroli

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Metro - Aksi kawanan pencuri baik Curas, Curat dan Curanmor (C3) di Kota Metro belakangan semakin marak. Warga dan sejumlah tokoh masyarakat meminta jajaran Polres Metro meningkatkan patroli dengan beragam inovasi agar tercipta situasi kamtibmas yang kondusif.
Tokoh masyarakat asal Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat, Budi Nugroho, menyarankan agar Polres Metro kembali meningkatkan giat patroli blue light sebagai upaya mencegah gangguan Kamtibmas.
"Berkenaan dengan Curas, Curat dan Curanmor itu tolong sampaikan keluhan kami kepada Polres Metro untuk meningkatkan kembali patroli pada jam rawan, baik siang maupun malam hari," kata Budi, saat dikonfirmasi Kupastuntas.co melalui sambungan telepon, Minggu (11/12/2022) pagi.
Budi juga mengharapkan agar patroli malam yang dilakukan personel Polisi Polres Metro tidak sekedar menunaikan kewajiban, tapi dapat membangun komunikasi dengan masyarakat yang dilintasinya serta ada inovasi, meningkatkan patroli presisi dan patroli humanis.
"Kemudian patroli yang dilakukan Polres Kota Metro itu seperti patroli kerajaan. Malam hari bawa mobil, menghidupkan sirine tapi efeknya tidak kena. Maksud saya, hadirkanlah patroli yang humanis," bebernya.
"Kalau pas patroli melihat kerumunan ya mampirlah menyapa masyarakat, mampir ke rumah-rumah tokoh. Jangan malah patroli dijadikan ajang pencitraan saja, patroli hanya foto-foto saja, ada orang berkumpul ramai di ajak foto terus setelah foto langsung pergi," tambahnya.
Pria yang juga merupakan tokoh gerakan Pramuka di Kota Metro tersebut menyarankan agar Polres setempat dapat membangun komunikasi dengan mantan narapidana serta organisasi masyarakat (Ormas) yang sebelumnya menjadi binaan Polres Metro.
"Lalu pesan untuk personel bhabinkamtibmas agar meningkatkan humanisme di tengah masyarakat," pungkasnya.
Terpisah, Camat Metro Barat, Triyono mengungkapkan, mayoritas keluhan masyarakat ialah tentang keberadaan penghuni rumah kost yang kerap melakukan hal-hal yang melanggar norma-norma. Pihaknya mengaku siap berkolaborasi dengan tim patroli Polres Metro untuk menjaga kondusivitas di lingkungan.
"Karena selama ini keluhan masyarakat yang muncul itu, rumah kost dilingkungan masyarakat ini banyak disalahgunakan ke hal-hal yang tidak semestinya. Terus juga masalah patroli, kami masyarakat siap mendukung untuk meningkatkan siskamling dan membantu keamanan ketertiban diwilayah Metro," terangnya.
Triyono berharap Polres Metro dapat mengeluarkan aturan tentang keberadaan rumah kost yang wajib ditunggu oleh induk semang alias penanggungjawab kost-kostan.
Masyarakat melalui para pamong juga sudah mempertanyakan situasi Kamtibmas selama ini, terutama untuk rumah kost-kostan yang tidak ada induk semangnya.
"Ibu Kapolres juga sudah menyampaikan yang intinya masyarakat kan sahabat Kamtibmas, jadi ingin mengajak seluruh masyarakat bertanggungjawab dan membantu untuk menjaga kamtibmas di wilayahnya masing-masing," tandasnya.
Sebelumnya, Kapolres Metro, AKBP Yuni Iswandari Yuyun mengundang Camat Metro Barat beserta Lurah untuk silaturahmi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan Tokoh Masyarakat di wilayah hukum Polsek Metro Barat, pada Sabtu (10/12/2022).
Kapolres Yuyun meminta agar para tokoh warga dan tokoh masyarakat menjaga situasi keamanan di wilayah Kecamatan Metro Barat, kemudian bersama masyarakat membuat situasi aman dan damai menjelang perayaan Natal dan tahun baru 2023.
"Jangan terpancing dengan isu atau berita yang mengundang konflik. Semua elemen harus berperan aktif untuk mengesampingkan perbedaan, tidak memicu konflik,” kata Yuni Iswandari. (*)
Video KUPAS TV : Buntut Penganiayaan, Dua Orang Terlibat Illegal Mining Diamankan Polres Pesawaran
Berita Lainnya
-
Pemkot Metro Hapus Denda PBB-P2 Tahun 2002-2024, Warga Hanya Diminta Bayar Pokok Pajak
Selasa, 01 Juli 2025 -
Peringati HUT Bhayangkara ke-79, Polres Metro Komitmen Berantas C3 dan Narkoba
Selasa, 01 Juli 2025 -
339 PPPK Resmi Terima SK dari Wali Kota Metro
Senin, 30 Juni 2025 -
Dinkes Metro Bantah Dugaan Penyelewengan Dana DAK Kesga 2024
Senin, 30 Juni 2025