• Rabu, 07 Mei 2025

Bimtek Bersama KKP di TPI Lempasing, Sudin Minta Keluarga Nelayan Ciptakan Usaha Produktif

Minggu, 18 Desember 2022 - 17.31 WIB
1.9k

Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, yang diwakilkan Tenaga Ahli Komisi IV DPR RI, Mesah Tarigan, foto bersama nelayan dalam kegiatan Bimtek Pengembangan Diversifikasi Usaha Nelayan dan Keluarganya di TPI Lempasing Kota Bandar Lampung, Minggu (18/12/2022). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Komisi IV DPR RI yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung, Sudin meminta nelayan dan keluarganya untuk menciptakan dan mengembangkan usaha ekonomi produktif sebagai mata pencaharian alternatif, sehingga bisa berdampak pada peningkatan pendapatan keluarga nelayan.

Hal tersebut diungkapkan Sudin melalui Tenaga Ahli Komisi IV DPR RI, Mesah Tarigan pada Bimbingan Teknis Pengembangan Diversifikasi Usaha Nelayan dan Keluarganya oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, di TPI Lempasing Kota Bandar Lampung, Minggu (18/12/2022).

Sudin yang diwakili Mesah Tarigan mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah yang baik dan berkelanjutan pada sektor kelautan dan perikanan.

"Dengan ini Komisi IV DPR RI mendorong Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap melaksanakan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dan pendampingan pemerintah dalam menumbuhkan Mata Pencaharian Alternatif (MPA) untuk  meningkatkan kesejahteraan bagi nelayan dan keluarganya," kata Sudin.

Sudin berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat bagi para nelayan dan dapat memberikan motivasi berwirausaha untuk nelayan dan keluarganya.

"Maka dari itu saya minta nelayan dapat memanfaatkan momen penting ini dan dapat membagikan ilmu kepada masyarakat lain serta mengimplementasikan sehingga dengan begitu pendapatan juga dapat meningkat," utasnya.

Tenaga Ahli Komisi IV DPR RI, Mesah Tarigan menambahkan, meskipun Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin berhalangan hadir, para nelayan tetap dapat menyampaikan aspirasi dan nantinya akan disampaikan.

"Jadi tolong sampaikan apa yang menjadi keluhan bapak ibu, atau meminta bantuan untuk mempermudah proses usaha yang akan dilakukan, nanti kita tampung apapun keluhannya dan akan disampaikan," tandasnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan mulai dari alat penangkapan ikan hingga chest freezer kepada nelayan. (*)