Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan menggelar operasi pasar secara rutin guna menjaga stabilisasi harga kebutuhan pokok terlebih menjelang ramadan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung, Elvira Umihanni mengatakan, operasi pasar rencananya akan dimulai pada awal bulan Maret 2023 dan dilakukan secara rutin setiap minggunya.

"Rencana nya kita diawal bulan Maret sudah mulai operasi pasar seminggu sekali. Operasi pasar ini untuk antisipasi jangan sampai ada kenaikan. Ada kenaikan sedikit itu wajar dan itu terjadi setiap tahunnya," kata Elvira, saat dimintai keterangan, Kamis (16/2/2023).

Elvira menjelaskan, saat ini terdapat beberapa harga kebutuhan pokok yang diantisipasi agar tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Dimana komoditas tersebut ialah beras, cabai merah dan bawang merah.

"Tapi nanti di Maret kita sudah memasuki panen raya selain ktut ada juga stok dari Bulog. InsyaAllah beras tida ada masalah karena akan panen. Ujian minyak goreng juga stok aman meski harganya mengikuti dengan harga pasar," lanjutnya.

Sementara itu, untuk komoditas cabai merah dan bawang merah pihaknya akan bekerjasama dengan pedagang besar dan akan memberi subsidi dari kedua komoditas tersebut.

"Kami sudah mengalokasikan anggaran untuk mensubsidi harga. Jadi nanti kita minta pedagang besar untuk bawang merah dan cabai ini menambah pembelian stok dan kita subsidi harga nya. Kita lakukan operasi pasar," terangnya.

Menurutnya, anggaran yang disiapkan oleh Disperindag untuk melakukan operasi pasar pada tahun 2023 ini ialah sebesar Rp90 juta. Nilai tersebut dapat dilakukan penambahan dengan menggunakan Belanja Tidak Terduga (BTT).

"Jika nanti kurang pemerintah pusat sudah memperbolehkan untuk menggunakan dana BTT nanti akan kita usulkan ke TAPD untuk menggunakan dana tersebut. Sekarang yang kirat siapkan di dinas Rp90 juta," ungkapnya.

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung, Etik Yuliant menjelaskan, saat ini stok kebutuhan pokok menjelaskan ramadhan dalam kondisi aman.

"Alhamdulillah stok Bulog Kanwil Lampung cukup sampai menjelang ramadhan nanti. Untuk menjaga stabilitas harga kita lakukan operasi pasar atau SPHP secara masif," ujar Etik.

Sementara itu, untuk mencukupi kebutuhan daging beku pihaknya kedepan akan bekerjasama dengan Toko Tani Indonesia. (*)

Video KUPAS TV : Kisah Pilu Kakek Rusul Hidup Sebatang Kara Di Gubuk Reyot Way Kanan