• Minggu, 18 Mei 2025

Belanja Tidak Terduga Pemprov Lampung Dialokasikan Rp31,5 Miliar

Selasa, 07 Maret 2023 - 15.05 WIB
166

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto. Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengalokasikan anggaran untuk belanja tidak terduga (BTT) pada APBD tahun 2023 ini sebesar Rp31,5 miliar.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, menjelaskan jika anggaran belanja tak terduga tersebut akan digunakan untuk kondisi tertentu saja seperti adanya bencana alam.

"Anggaran BTT pada APBD tahun 2023 sebesar Rp31,5 miliar. Jumlah ini masih sama dengan tahun 2022 kemarin. Anggaran BTT  ini sangat hati-hati dalam penggunaannya," kata dia saat dimintai keterangan, Selasa (7/3/2023).

Menurutnya, belanja tak terduga tersebut dapat digunakan jika terjadi bencana alam yang cukup besar dan butuh pendanaan yang tidak bisa dicover oleh anggaran yang ada di satuan kerja (satker).

"Jika ada suatu bencana yang cukup besar dan butuh suatu pendanaan yang tidak bisa di cover oleh anggaran yang sudah ada, maka BTT bisa digunakan mana kala terjadi situasi mendesak seperti bencana alam. Tapi harapan kita tidak ada bencana," kata dia.

Ia juga menjelaskan jika setiap pemerintah kabupaten/kota telah mengalokasikan anggaran untuk belanja tak terduga dimana hal tersebut merupakan standar dalam APBD.

"Mudah-mudahan anggaran BTT ini cukup lah ya, dan BTT itu sudah ada standar nya di APBD. Jadi setiap daerah pasti ada alokasi nya masing-masing," kata dia.

Dikonfirmasi terpisah Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Lampung Noverisman Subing, juga berharap agar Pemprov Lampung penuh kehati-hatian dalam penggunaan anggaran melalui belanja tak terduga.

Terlebih saat ini Indonesia tak terkecuali Provinsi Lampung masih dihadapkan dengan pandemi Covid-19 yang masih bersifat fluktuasi.

"Tentu lah harus penuh kehati-hatian. Apalagi Lampung kan sering terjadi bencana dan pandemi Covid-19 juga masih ada. Khawatir ada peningkatan kasus yang butuh alokasi dana maka ada BTT yang bisa digunakan," kata dia. (*)