• Jumat, 20 Juni 2025

Banjir Genangi Tujuh Daerah di Lampung, 69 Rumah Terendam

Kamis, 09 Maret 2023 - 16.06 WIB
1.5k

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto. Foto: Dok/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung mencatat ada tujuh kabupaten didaerah setempat yang terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak, Rabu (8/3/2023) malam.

Kepala BPBD Provinsi Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto mengatakan, ketujuh daerah tersebut ialah Kabupaten Tulang Bawang, Tulangbawang Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Barat, Lampung Utara dan Way Kanan.

"Laporan yang kami terima setidaknya ada tujuh daerah yang terdampak banjir. Sekarang kami sedang menuju ke Lampung Timur untuk melihat situasi dan kondisi yang ada disana," kata Rudy, saat dimintai keterangan, Kamis (9/3/2023).

Rudy menjelaskan, banjir yang terjadi di Lampung Timur lokasinya berada di Pasar Sukadana yang disebabkan oleh curah hujan dengan intensitas tinggi sehingga air sungai di Pasar Sukadana meluap dan mengakibatkan tanggul air jebol.

"Untuk ketinggian debit air sendiri mencapai 70 sampai 80 cm. Terjadi penutupan akses jalan utama akibat genangan air. Sedangkan untuk jumlah korban dan kerugian material masih sedang dalam pendataan," jelasnya.

Selanjutnya banjir yang terjadi di Kabupaten Tulang Bawang lokasinya berada di Jalan Lintas Timur Sumatera, Kampung Bujung Tenuk, Kecamatan Menggala.

Banjir yang terjadi di Lampung Tengah berada di Kampung Gunung Batin Baru Kecamatan Terusan Nunyai. Data sementara terdapat 30 rumah yang terendam banjir dan 4 rumah hanyut.

"Banjir yang terjadi di Tulangbawang Barat lokasinya berada di Tiyuh Tirta Pulung, Tiyuh Candra Mukti, Tiyuh Mekar Asri, Tiyuh Candra Jaya dan Kelurahan Mulya Asri. Data sampai saat ini ada 39 rumah yang terendam banjir," bebernya.

Banjir bandang dan tanah longsor juga terjadi di Pekan Sidomulyo, Kecamatan Pagar Dewa, Kabupaten Lampung Barat akibat adanya intensitas hujan yang tinggi untuk dampaknya sendiri masih dalam pendataan.

"InsyaAllah banjir ini tidak lama dan akan segera surut karena tipikal banjir di Lampung adalah luapan jadi semogaa dalam waktu dekat bisa surut. Kita juga akan bantu untuk logistik nya," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : Bocah 9 Tahun Diduga Terinfeksi Virus Difteri Meninggal di Lampung Barat