• Rabu, 17 April 2024

Sempat Cedera, Ansori Atlet FKI Asal Lampung Sukses Bawa Tiga Medali untuk Indonesia

Senin, 01 Mei 2023 - 16.17 WIB
438

Atlet Federasi Kempo Indonesia (FKI) Provinsi Lampung, Ansori sukses memboyong tiga medali dalam ajang International Kempo Federation (IKF) ke-19 yang berlangsung di Calidas de Rainha, Portugal. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Atlet Federasi Kempo Indonesia (FKI) Provinsi Lampung, Ansori sukses meraih tiga medali dalam ajang bergengsi International Kempo Federation (IKF) ke-19 yang berlangsung di Calidas de Rainha, Portugal.

Saat dikonfirmasi Kupastuntas.co melalui sambungan telepon, Ansori menjelaskan keberangkatannya ke negara Republik Portugis di Eropa Selatan tersebut bersama dengan 21 atlet Kempo se Indonesia.

"Kemarin dari Lampung yang berangkat saya sendiri dan saya dapat satu perak dan dua perunggu. Kalau dari Indonesia totalnya ada 21 atlet yang berangkat," kata dia kepada Kupastuntas.co, Senin (1/5/2023).

Meskipun sempat mengalami cedera pada bagian pergelangan kaki dan tangan, tidak menyurutkan semangatnya untuk bertanding mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional.

"Kemarin sempat ada kendala di obat-obatan karena kaki sempat terkilir dan pergelangan tangan kiri cedera. Tapi yang jelas tidak sedikitpun mengurangi semangat saya untuk membawa harum nama Indonesia, walaupun nyawa taruhannya, untuk NKRI saya tetap semangat," tegasnya.

Capaian prestasi yang diraih Ansori tersebut, juga tidak menyurutkan niatnya untuk memohon perhatian Pemerintah Provinsi Lampung agar dapat terus mendukung pengembangan prestasi para atlet.

"Saya berharap pemerintah lebih memperhatikan para atlet khususnya untuk FKI Lampung. Senior-senior saya sebelumnya telah berhasil membawa pulang medali emas, dan saya perak. Perhatian pemerintah itu sangat penting agar para atlet dapat lebih berkembang dan maju lagi," harapnya.

Ia bercerita, selama pertandingan di luar negeri itu, Ansori mengalami jatuh bangun untuk mempertahankan kemenangan dalam ring pertandingan.

"Pertandingan kemarin sangat melelahkan karena 1 nomor pertandingan langsung berlanjut. Saya bermain 3 nomor, tetapi saya tidak mau menyerah begitu saja, tetap harus mengatasi semua masalah yang ada. Saya kalah di pertemuan terakhir, tetapi kondisi di sini berbeda, dan saya pastinya punya kesempatan lagi untuk menang," bebernya.

"Saya senang bisa ke final karena ini pertama kali pada Kejuaraan Dunia IKF word Champions 2023. Untuk final, saya mau fokus dulu menyiapkan pikiran, badan dan semacamnya," imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas peran FKI Lampung dalam memfasilitasi para atlet Kempo hingga ke luar negeri.

"Pak Donald Harris Sihotang itu sangat luar biasa apresiasinya kepada kami para atlet. Beliau sudah bantu saya dan support saya. Saya baru kali inilah ketemu orang sebaik beliau. Sekali lagi saya bersyukur punya Ketua Sensei Donald Harris Sihotang yang sudah mendukung penuh dan juga pelatih saya Mulya sitanggang, baik teknik maupun fisik," ungkapnya.

"Terimakasih juga bapak Gubernur Lampung dan ibu Wakil Gubernur Lampung, terimakasih juga Walikota Bandarlampung bunda Eva atas dukungannya, uang sakunya dan sudah memberikan hadiah umroh untuk orang tua saya. Berkat dukungan dan doa para kesatrialah prestasi yang membanggakan ini bisa saya raih. Semoga Prestasi juara dunia Kempo IKF ini tetap berkelanjutan di masa yang akan datang," pungkasnya.

Terpisah, Ketua FKI Provinsi Lampung, Dr. Donald Harris Sihotang mengungkapkan rasa bangganya atas torehan prestasi Ansori. Dirinya berkomitmen untuk terus mengembangkan prestasi atlet kempo di Bumi Ruwa Jurai.

"Sebagai ketua FKI Provinsi Lampung saya bangga atas capaian prestasi kesatria Ansori. Apalagi Ansori ini baru pertama kali mengikuti kejuaraan tingkat dunia, dia ikut tiga nomor dan semuanya dapat medali," bebernya.

"Kedepannya kita akan kembangkan lagi seluruh atlet FKI yang ada di Provinsi Lampung agar supaya dapat menorehkan prestasi di tingkat nasional maupun internasional," sambungnya.

Sihotang berharap, medali yang dibawa pulang dari Portugal dapat menjadi motivasi bagi para kesatria junior FKI yang ada di Lampung.

"Lalu medali yang didapat sama ksatria Ansori ini mudah-mudahan juga bisa menjadi motivasi bagi teman-temannya dan para juniornya yang lain. Agar mereka nantinya di setiap kejuaraan bisa meraih dan mempersembahkan medali yang terbaik, baik itu kebanggaan bagi organisasi federasi kempo Indonesia, kebanggaan bagi daerah dan kebanggaan bagi bangsa serta negara," terangnya.

Pria bergelar Doktor dari Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung tersebut juga menyampaikan, sebelum Ansori, juga terdapat dua atlet FKI asal Lampung yang berhasil memboyong medali dalam ajang IKF di sejumlah negara.

"Sebelumnya kejuaraan dunia IKF tahun 2021 kita itu dapat emas di Turki, itu atas nama Mulya Sitanggang. Kemudian kejuaraan dunia IKF yang di Tunisia, kita juga di situ dapat emas juga atlet FKI Lampung atas nama Wido Winarno yang ikut dua nomor seri serta berhasil mendapatkan emas dan perak. Lalu kejuaraan IKF tahun 2023 Calidas de Rainha, Portugal ini Ansori yang mewakili dari FKI Lampung dia bawa satu perak dua perunggu," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : Mobil Angkot Terbakar dan Satu Orang Tewas Terbakar di Dalam Mobil