• Senin, 07 Juli 2025

Warga Bandar Lampung Keluhkan JPO yang Alami Kerusakan

Kamis, 25 Mei 2023 - 12.30 WIB
190

Kondisi JPO RA Kartini Kota Bandar Lampung, kerangka dan atapnya sebagian sudah berkarat dan rusak, Kamis (25/05/2023). Foto: Yudi/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Warga Kota Bandar Lampung keluhkan rusaknya fasilitas Penyebrangan Orang (JPO) di ruas Jalan Protokol Kota Bandar Lampung, Sebab kerusakan di nilai membahayakan pengguna.

Berdasarkan pantauan Kupas Tuntas di JPO yakni di jalan Raden Intan dan 2 JPO di Jalan RA Kartini terlihat dari kondisi tangga yang mulai berkarat, bagian lantai berlubang bahkan atapnya nampak tidak terawat.

Dina (28) salah satu warga pengguna JPO Raden Intan saat di wawancara mengatakan, kecemasannya saat melintas di JPO tersebut, sebab sebagai pengguna jalan yang sering menggunakan fasilitas tersebut. Ia merasa kondisinya tidak layak dan butuh perbaikan.

"Saya kebetulan sering lewat disini, kalau nyebrang saya khawatir sebab kondisinya seperti ini, tapi saya terpaksa lewat sini karena mau tak mau harus lewat sini, kalau lewat bawah malah kadang-kadang harus menunggu kendaraan yang lewat cukup lama," kata Dina saat diwawancara, Kamis (25/05/2023).

Dina menuturkan, kerusakan yang terjadi pada JPO tersebut kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya faktor alam dan kurang perhatiannya dari pemerintah itu sendiri.

"Kalau penyebab aslinya sih kurang tau, kemungkinan penyebabnya karena faktor alam terus juga kurang perhatian dari pemerintah. Karena JPO ini kan di pusat kota, seharusnya pemerintah lebih peka terhadap fasilitas yang ada, karena JPO ini manfaatnya cukup besar untuk masyarakat," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Dina pun memberikan sejumlah saran kepada Pemerintah khususnya pihak terkait untuk segera melakukan pembenahan agar pengguna JPO bisa merasa aman dan nyaman.

"Saya sih berharap dalam waktu dekat ini, agar pemerintah segera lakukan tindakan perbaikan, supaya saya dan pengguna lain merasa aman dan nyaman saat menyebrang," tutup Dina.

Agus seorang tukang parkir didekat JPO memberikan keterangan terkait kondisi jembatan yang sudah lama tidak dilakukan perbaikan.

"Sudah lama si kondisinya seperti ini, hampir 3 atau 4 tahunan lah, kalau dibiarkan makin lama makin tambah rusak," kata Agus.

Pengguna jalan lain Nurintan (32) mengungkapkan, hal yang sama saat menyebrang. "Wah ngeri sih mas, saya jarang lewat sini tapi kalau kondisinya seperti ini agak takut sih, tapi mau gimana ya," kata Nurintan.

Ia juga menyampaikan harapannya kepada pemerintah agar JPO dilakukan pembenahan, agar pengguna merasa nyaman.

"Secepatnya tolong lakukan perbaikan, atapnya kan sudah rusak, pembatasnya juga agak takut saya mas liatnya, terus kumuh bener mas di tangganya. Jadi tolong lakukan pembenahan biar nyaman kalau lewat," tutup Nurintan.

Sementara dari pantauan Kupas Tuntas, ada beberapa pengguna jalan yang lebih memilih menyebrangi jalan protokol dibanding menggunakan JPO, saat di konfirmasi salah satunya mengaku, khawatir terhadap kondisi JPO saat ini.

"Sama aja lewat atas panas lewat bawah panas, takut juga jembatannya keliatan kurang dirawat. Jadi saya enggan kalau mau nyebrang lewat atas. Saya juga bawa anak-anak jadi lebih baik pelan-pelan nyebrang lewat bawah aja," katanya. (*)


Video KUPAS TV : Jalan di Kota Metro Ditambal Sulam dengan Semen, Jadi Sorotan DPRD!


Editor :