Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Lampung (Unila) telah menerima calon mahasiswa baru dari jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) sebanyak 2.388 yang dinyatakan lolos mengikuti tahapan seleksi akademik.

Humas Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unila, Fitra Dharma mengatakan, setelah pengumuman diterima itu, pihaknya melakukan verifikasi akademik, dan yang lolos hanya 2.278. Hal itu lantaran sebanyak 110 calon mahasiswa tidak lolos verifikasi akademik dan dinyatakan gugur serta tidak dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya.

Dari 110 calon mahasiswa itu lanjut Fitra, sebanyak 97 orang tidak mengumpulkan berkas lapor sebagai persyaratan. Sedangkan sebanyak 13 orang memiliki nilai yang berbeda jauh antara yang diupload dengan lapor legalisir yang diserahkan kepada Unila.

"Setelah melakukan pengumuman SNBP, Unila melakukan verifikasi berkas akademik dan verifikasi keuangan, di dalam verifikasi berkas akademik itu mereka mengumpulkan data-data lapor yang sudah dilegalisir kemudian dikirimkan ke Unila," kata Fitra, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (29/5/2023).

Atas hal itu, pihak Unila telah menghubungi  para calon mahasiswa yang telah dinyatakan lolos SNBP untuk mengumpulkan berkas lapor, dan ditemukan para calon mahasiswa yang merespon maupun tidak memberikan respon sampai dengan batas waktu akhir.

"Standarnya seperti itu, jadi pada proses pendaftaran mereka input nilai-nilai lapor kesistem, dari lapor itu kemudian direngking dan itulah yang lulus SNBP dan itu yang dilanjutkan verifikasi akademik," tukasnya.

Fitra berujar, pihaknya tidak meloloskan 97 nama karena tidak mengumpulkan berkas yang menjadi syarat mutlak, serta 13 nama berbeda jauh nilai yang diinput dengan lapor legalisir yang dikumpulkan, hal itu ada indikasi kecurangan dan kesengajaan.

"Kalau ada perbedaan sedikit kita menganggapnya kesalahan yang wajar, ini lebih dari 100 nilainya, kita sandingkan nilai yang diinput sama nilai lapor asli itu jauh bedanya," sambungnya.

Dari calon mahasiswa yang tidak lolos berkas adminstrasi itu, pihak Unila memanggil perwakilan sekolah untuk membuat surat pernyataan bahwa pihak sekolah menerima keputusan tersebut.

"Awalnya ya tidak langsung mengakui, tetapi pada akhirnya pihak sekolah mengakui," ujarnya.

Atas temuan hal itu, pihak Unila kata Fitra akan memyampaikan surat kepada Sekolah, lalu Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) kemudian Dinas Pendidikan, serta panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

"Kemungkinan sekolah yang ditemukan hal seperti ini nilainya akan kecil pada SNBP tahun kedepan nilai indeks sekolahnya," tutupnya.

Untuk diketahui, total peserta yang lulus seleksi SNBP Unila tahun 2023 sebanyak 2.388 orang. Mereka terdiri dari delapan fakultas. Rincinya, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 216 orang, Fakultas Hukum 180 orang, Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan 543 orang.

Selanjutnya, Fakultas Pertanian 383 orang, Fakultas Teknik 415 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan 326 orang, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 250 orang, dan Fakultas Kedokteran 75 orang.

Verifikasi juga dilakukan terhadap pelamar beasiswa KIP Kuliah Merdeka Unila tahun 2023. Verifikasi KIP Kuliah ini untuk memastikan kelayakan mahasiswa tersebut untuk memperoleh beasiswa. Saat ini, total kuota sementara KIP Kuliah Merdeka Universitas Lampung tahun 2023 sebanyak 492 orang.

Dari kuota 492 tersebut akan dibagi untuk dua jalur, porsi SNBP sebesar 31 persen dan 69 persen untuk SNBT.  Saat ini untuk jalur SNBP dari total pendaftar KIP yang berjumlah 860 hanya diambil 153 calon mahasiswa. (*)

Video KUPAS TV : Pemerintah Tanggulangi Sampah di Pesisir Pantai Bandar Lampung