• Kamis, 28 Maret 2024

475 Jamaah Haji Tanggamus Dilepas, Tertua Berusia 94 Tahun

Senin, 29 Mei 2023 - 15.13 WIB
243

Pelepasan jamaah haji di Masjid Nurul Faizin Komplek Islamic Center Kotaagung, Senin (29/5/2023). Foto: Sayuti/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Tanggamus - Sebanyak 475 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Tanggamus dilepas Bupati Tanggamus Dewi Handajani, di Masjid Nurul Faizin Komplek Islamic Center Kotaagung, Senin (29/5/2023).

Suasana haru mewarnai pelepasan 475 calon jamaah haji yang terdiri dari 230 laki-laki dan 245 perempuan, dengan 18 orang diantaranya merupakan jamaah lanjut usia (Lansia) berusia 80 tahun, dan jamaah tertua berusia 94 tahun bernama Muhammad Jainuri dari Kecamatan Airnaningan.

Kepala Kantor Kemenag Tanggamus, Mahmuddin Aris Rayusman mengatakan, jamaah haji yang diberangkatkan diperkirakan pada sore ini tiba di asrama haji Bandar Lampung

"Insya Allah besok akan berangkat dari Bandara Reden Inten Lampung menuju embarkasi Sokekarno Hatta Jakarta " kata Mahmuddin, saat memberikan keterangan.

Sementara Bupati Tanggamus, Dewi Handajani mengatakan, jumlah calon jamaah haji Kabupaten Tanggamus tahun ini jauh lebih banyak bila dibandingkan tahun haji sebelumnya yang hanya 158 orang.

"Ini merupakan buah kerja dan usaha dari Kementerian Agama untuk menambah jatah kuota haji nasional, dan imbasnya penambahan jatah haji bagi daerah termasuk Kabupaten Tanggamus," kata Dewi.

Bupati berpesan agar para calon jamaah haji mempersiapkan kondisi fisik seprima mungkin karena setiba di tanah suci nanti,  syarat dan rukun haji yang akan dijalani akan lebih banyak dan berat.

"Namun saya yakin, para calon jemaah haji mampu menjalaninya terlebih mereka terlebih dahulu telah melaksanakan bimbingan haji melalui kegiatan manasik haji," lanjutnya.

Bupati menambahkan, Pemkab Tanggamus telah menggelontorkan bantuan dan hibah kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanggamus sebesar Rp2,12 miliar untuk biaya ongkos transit daerah (OTD).  "Dimana setiap jamaah haji OTD-nya Rp3,82 juta per orang," ujar Bupati.

Setiba di Tanah Suci nanti, para jamaah haji akan bertemu dan berkumpul dengan para jamaah haji dari seluruh dunia, dimana nanti akan menjumpai banyak hal-hal yang tidak dipahami seperti bahasa tubuh, logat bahasanya.

Ini semuanya adalah tantangan yang akan dihadapi, dan yang penting sabar dan menanyakan kepada petugas apabila ada hal-hal yang ingin ditanyakan.

"Silahkan bertanya kepada Kiai Haji Wahid Zamas dan Bapak Haji Agus Suparno yang tahun ini menjadi petugas haji dari Tanggamus," ujarnya.

Bupati juga kembali berpesan agar selama berada di tanah suci para jamaah haji menjaga kesehatan karena suhu udara sangat berbeda dengan di tanah air.

"Untuk itu diharapkan agar selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan paramedis yang bertugas apabila ada sesuatu yang dirasa mengganggu kesehatan," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : Cerita Jamaah Haji, Naik Kursi Roda Hingga Tangis Haru Berpisah dengan Keluarga

Berita Lainnya

-->