• Jumat, 02 Mei 2025

Komnas PA Bandar Lampung: Sepanjang 2023, Terjadi 17 Kasus Kekerasan Pada Anak

Kamis, 27 Juli 2023 - 14.02 WIB
116

Suasana Focus Group Discussion (FGD) Dengan tema "Optimalisasi Peran Lembaga Pemerintah, Aparat Penegak Hukum, Masyarakat, Dunia Pendidikan, dan Dunia Usaha dalam Memberikan Perlindungan yang Optimal untuk Anak Indonesia beserta dengan Hak-Haknya dari Bandar Lampung untuk Lampung dan Indonesia Menuju Generasi Emas 2045". Foto: Okta/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Komnas Perlindungan Anak (KPA) Kota Bandar Lampung telah mencatat adanya 17 kasus kekerasan pada anak sepanjang 2023. Hal ini dikatakan oleh Ketua KPA Kota Bandar Lampung, Ahmad Apriliandi Passa pada agenda Focus Group Discussion (FGD).

Dengan tema acara tersebut "Optimalisasi Peran Lembaga Pemerintah, Aparat Penegak Hukum, Masyarakat, Dunia Pendidikan, dan Dunia Usaha dalam Memberikan Perlindungan yang Optimal untuk Anak Indonesia beserta dengan Hak-Haknya dari Bandar Lampung untuk Lampung dan Indonesia Menuju Generasi Emas 2045", di Spark Lite Hotel Bandar Lampung, Kamis 27 Juli 2023.

"Sejauh ini kami sudah mencatat 17 kasus baik secara kekerasan fisik, seksual terhadap anak ada juga kasus bully, ini yang harus kita waspadai," Kata dia.

Ahmad Passa mengatakan, peran kelembagaan dari pemerintah, eksekutif, legislatif, penegak hukum, dunia usaha dan pendidikan harus disatukan menjadi sinergi yang lebih besar jadi betul-betul bisa mencapai provinsi dan kota layak anak di provinsi Lampung.

"Ini bisa dilakukan penangan baik melalui mediasi, lalu proses hukum juga harus ditegakkan, dan yang paling penting perlindungan terhadap anak agar tidak terjadi trauma sehingga dapat tumbuh dan berkembang dengan optimum," Pungkasnya.

Passa juga mengungkapkan bahwasannya perlindungan anak merupakan tanggung jawab pemerintah sesuai UU 35 Tahun 2014.

"Tanggung jawab anak memang ada di pemerintahan sesuai undang-undang, " Ungkapnya.

"Jadi jalannya perlindungan ini tidak hanya di satu sisi saja tapi ada tanggungjawab bersama baik masyarakat, dunia usaha, maupun lainnya," Katanya.

Maka ia mengatakan, pentingnya menumbuhkan kepercayaan antar pihak.

"Jadi kita dari sinergi yang baik dan menumbuhkan saling kepercayaan diantara kita," Katanya. (*)

Video KUPAS TV : Manteri Bank BUMN di Lampung Terlibat Kasus Kredit Fiktif