Warga Keluhkan Banyak Kendaraan Parkir Sembarangan di Jalan Jenderal Sudirman Kota Metro

Deretan kendaraan roda empat yang diparkirkan di bahu jalan jenderal Sudirman, tepatnya di sekitar rumah sakit Mardiwaluyo Metro. Foto: Arby/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Metro - Masyarakat pengendara
di Kota Metro mengeluhkan sikap ketidakpatuhan oknum masyarakat terhadap
lalulintas. Hal itu lantaran terdapat puluhan pengendara yang memarkirkan
kendaraannya di bahu Jalan Jenderal Sudirman.
Dari pantauan Kupastuntas.co sekitar pukul
12.00 WIB, terdapat puluhan kendaraan roda empat berbagai merk terparkir di
sepanjang bahu jalan jenderal Sudirman, tepatnya di depan Rumah Sakit
Mardiwaluyo Metro.
Salah seorang pengendara, Dedi Saputra
mengeluhkan kondisi tersebut. Ia menyampaikan bahwa kendaraan yang parkir di
bahu jalan sekitar rumah sakit Mardiwaluyo telah lama berlangsung dan belum
ditertibkan.
Keberadaan mobil yang terparkir disepanjang
jalan tersebut kerap membuat arus lalulintas terhambat. Tak hanya itu,
pengendara juga menghawatirkan aktivitas masyarakat pengunjung rumah sakit yang
hilir mudik menyebrang jalan.
"Sebenarnya mobil-mobil yang terparkir
disepanjang jalan ini sudah sering sekali, sudah lama lah. Memang belum ada
penertiban lagi, dulu itu Pol-PP yang sering menertibkan, tapi sekarang belum
ada lagi," kata dia kepada Kupastuntas.co, Rabu (20/9/2023).
"Yang jelas ya bahaya, ini kan dekat
tikungan dan jalur putar balik. Kalau yang parkir sepanjang ini ya tentu sangat
mengganggu lalulintas, apalagi yang besuk ke rumah sakit ini kadang nyebrang
-nyebrang ke ledeng maupun sebaliknya itu rombongan," imbuhnya.
Dedi menyampaikan bahwa aktivitas parkir liar
di bahu jalan jenderal Sudirman tersebut puncaknya terjadi pada pukul 10.00 WIB
hingga 14.00 WIB.
"Setahu saya jam 10 pagi itu sudah rame,
sudah berjejer mobil sama motor disini. Biasanya itu padat mobil parkir itu
sampai jam 2 siang itu," ungkapnya.
Ia berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Metro
melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat segera bertindak
melakukan penertiban.
"Kalau harapannya sih pemerintah segera
menertibkan ya, bisa Pol-PP tertibkan atau dishub yang langsung turun tangan
juga lebih baik," pungkasnya.
Hal senada diungkapkan Sholeh, pria asal
Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur tersebut bahkan meminta Satuan
Lalulintas (Satlantas) Polres Metro melakukan penilangan.
"Kalau rambu-rambu larangan parkir disana
itu sudah tidak di gubris ya seharusnya Satlantas lah yang turun. Jika perlu
kasih sanksi tegas, atau ditilang," ujarnya.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan sebagai
bentuk penegakan peraturan dan memberikan efek jera bagi para oknum pengendara
yang tidak taat lalulintas.
"Yang jelas mengapa tilang itu perlu
diterapkan ke kendaraan yang diparkir sembarangan di bahu jalan, ini sebagai
efek jera dan efek kejut agar mereka yang mendapatkan sanksi tilang berpikir
dua kali untuk parkir dijalan," bebernya.
"Selain itu, supaya pengendara lainnya
yang mau ke rumah sakit Mardiwaluyo itu juga tidak parkir dijalan. Kalau bisa
malah pihak rumah sakit juga menyiapkan tempat alternatif bagi pengunjungnya
untuk parkir," ungkapnya.
Sementara itu, salah satu pemilik kendaraan
yang memarkirkan mobilnya di bahu jalan jenderal Sudirman mengaku hanya ikut
-ikutan parkir lantaran lahan parkir rumah sakit Mardiwaluyo Metro penuh.
"Disini tidak boleh ya, soalnya di dalam
penuh. Ya saya tidak tau, yang lainnya pada parkir disini ya saya ikut saja.
Kalau memang tidak boleh ya saya pindah," cetus salah seorang pemilik
kendaraan yang enggan menyebutkan identitasnya.
"Ya tidak apa mas, sebentar saja juga.
Parkir disini kan tidak setiap hari, kalau setiap hari ya ditertibkan tidak apa,"
tandasnya sembari meninggalkan awak media.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub)
Kota Metro, Helmy Zain Melalui Kepala UPT Perparkiran, Badri Khotib mengatakan bahwa
lokasi tersebut merupakan lokasi dilarang parkir.
Ia mengaku telah berkoordinasi dengan
Satpol-PP terkait dengan keluhan masyarakat tersebut. Dirinya juga akan turun
langsung bersama petugas SatPol-PP.
"Memang kemarin itu aku sudah dengar
keluhan masyarakat itu, dan aku juga sudah koordinasi dengan penyidik PPNS yang
ada di Pol-PP. Tapi kalau menyangkut masalah ketertiban itu sudah masuk K3 yang
tupoksinya ada di Pol-PP," ungkapnya.
"Tapi kita pastikan dishub tidak pernah
mengeluarkan SK parkir di lokasi itu. Karena bahu jalan di lokasi itu sudah ada
rambu-rambu dilarang parkir. Besok sama Pol-PP aku akan turun kesana mengecek
langsung ya," tandasnya. (*)
Berita Lainnya
-
BK Hentikan Proses Penanganan Laporan Dugaan Perselingkuhan Oknum DPRD Metro
Kamis, 08 Mei 2025 -
29 Jalan dan Trotoar Rusak di Metro Timur Diperbaiki Tahun Ini, Telan Anggaran 7,4 Miliar
Rabu, 07 Mei 2025 -
Hanya Lima Gapoktan di Metro Terima Bantuan POC, DKP3 Akui Belum Tahu Detailnya
Selasa, 06 Mei 2025 -
YBM BRILiaN BO Metro Salurkan Bantuan Beras dan Al Quran untuk Santri Pondok Pesantren se-Metro
Selasa, 06 Mei 2025