Kupastuntas.co, Lampung Barat - Tim Gerakan Literasi Daerah (GLD) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar Festival Literasi yang puncaknya dipusatkan di UPT Taman Budaya Lamban Pancasila, Kelurahan Way Mengaku Kecamatan Balik Bukit dengan tema sadar bahaya sunting, tingkatkan literasi, Kamis (5/10/2023).

Dalam kata sambutannya, Ketua Dewan Pengawas Tim GLD Parosil Mabsus stunting menjadi tugas semua pihak meskipun tidak semua organisasi peduli terhadap sunting. Sehingga Festival Literasi harus mampu menjadi penambah cakrawala menambah perhatian pertumbuhan anak karena anak merupakan aset masa depan.

"GLD harus memiliki manfaat yang besar untuk meningkatkan kemajuan, kesejahteraan terutama terkait penekanan angka sunting. Mengenai kemiskinan ekstrim saya berharap GLD juga bisa menjadi pelopor untuk merangsang bagaimana caranya bisa memberikan wawasan pengetahuan dan inovasi kepada masyarakat," ungkapnya.

Parosil berpesan, majunya Lambar bukan hanya tanggung jawab Pj Bupati, melainkan tanggung jawab bersama. Sesuai moto Lambar beguai jejama. Jadi yang punya ide, gagasan jangan sungkan-sungkan menyampaikan dengan pemerintah bisa dengan Bupati, Sekda dan lainnya.

Sedangkan Pj Bupati Lambar, Nukman mengungkapkan GLD sebagai wadah organisasi yang memiliki peran dan fungsi serta partisipasi dalam mewujudkan Kabupaten Lambar sebagai Kabupaten literasi telah menunjukkan peran nyatanya yang dibuktikan dengan banyaknya kegiatan dan aktivitas yang dilakukan selama ini.

"Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada tim GLD Kabupaten Lambar. Sebagai organisasi yang solid serta kerjasama tim yang baik dan bertanggungjawab dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama bidang literasi," ujar Nukman.

Nukman berharap, GLD bisa terus meningkatkan kualitas pelayanan literasi sampai tingkat paling bawah, sehingga masyarakat dapat merasakan tingkat kepuasan terhadap pelayanan gerakan literasi daerah.

Ketua pelaksana Festival Literasi, Junaidi Jamsari mengatakan ada berbagai kegiatan dan perlombaan yang digelar pada puncak Festival Literasi tahun 2023 ini. Diantaranya penyerahan penghargaan apresiasi literasi kategori dunia usaha, guru penulis, pengelola lamban baca, dan pengelola bentor Pusling.

 Untuk Dunia Usaha diberikan Kepada Bank Pembangunan Daerah Lampung, kemudian kategori Guru Penulis Diberikan Kepada Jansje BJ Keseh, lalu kategori Pengelola Lamban Baca diberikan kepada Sarwina Febrieti, dan terakhir kategori Pengelola Bentor Pusling diberikan kepada Firmansyah.

Sedangkan rangkaian kegiatan festival literasi yaitu pemilihan duta literasi, lomba desain logo GLD yang diikuti 28 pendaftar dengan 30 karya, kemudian diambil satu karya untuk dijadikan logo resmi tim GLD karya dari Hafid Dahan Muhadis.

Kemudian lomba pidato kader PKK sebanyak 15 orang dari 15 kecamatan dan dimenangkan oleh Siti Rohana juara 1 asal kecamatan Sekincau, juara 2 Eka Trisnawati asal kecamatan Sumberjaya, dan juara 3 diraih oleh Susanti asal kecamatan Sukau.

 Lalu untuk lomba majalah dinding tingkat SLTP sederajat dengan peserta 75 orang dari 25 SMP untuk juara 1 dimenangkan oleh SMPN Sekuting Terpadu, juara 2 SMPN 1 Gedung Suriah, dan juara 3 SMPN 1 Liwa.

Selanjutnya Lomba bercerita tingkat SD sederajat dengan jumlah peserta 41. Juara 1 dimenangkan oleh Dzakia Keyzia Tsabita dari SD IT Smart Qur'an, juara 2 Eleanor Christine Situmeang dari SD Negeri 3 Way Mengaku, dan juara 3 diraih oleh SD Negeri 2 Tapak Siring.

Untuk Lomba mewarnai TK/PAUD yang diikuti oleh 170 siswa TK/PAUD se Kecamatan Balik Bukit untuk juara 1 Fawwadz Rafisquly Al Fathir dari TK Nurul Islam, juara 2 Almira Syakila dari PAUD Islam Alif, juara 3 Khalid Abdullah Widjayanto dari TK Nurul Islam.

Dan yang terakhir duta literasi, dari 60 peserta yang ikut berasal dari empat SMA, dua SMK, tiga MA yang ada di Lampung Barat dan 1 dari pergurua n tinggi di Bandar Lampung. Setelah melakukan seleksi diambil 10 orang untuk diberikan penganugrahan duta literasi terbaik pada hari puncak festival literasi hari ini dengan 5 terbaik atas nama Sesa Azkia Rianda, Alia Nopidariani, Samsul Sunardi, Melia Azara Mutia, Padel Hidayah Haidir Adhar.

Hari Puncak Festival Literasi tersebut selain dihadiri Nukman dan Parosil Mabsus, hadir juga Ketua GLD Kabupaten Lampung Barat Partinia Parosil Mabsus, Pj Sekda Adi Utama, Staf Ahli Bupati, Asisten, sejumlah Kepala Perangkat Daerah, Camat serta undangan lainnya dan masyarakat yang turut menyaksikan. (**)