Kementerian Kominfo Ajak Gen Z Bela Negara Dengan Meningkatkan Kualitas Diri

Suasana Diskusi Publik yang diselenggarakan Kemenkominfo bertajuk ‘Gen Z Bela Negara, Emang Bisa?’ yang dilaksanakan di Kota Bandar Lampung, Kamis 5 Oktober 2023. Foto: Ist
Kupastuntas.co,
Bandar Lampung - Bela Negara bagi siapapun termasuk anak muda itu ditunjukkan dengan semangat
berani berkorban demi tanah air, baik harta bahkan nyawa sekalipun, termasuk
juga berani dikorbankan demi Indonesia.
Bentuknya
adalah tekad, sikap dan perilaku anak muda yang dijiwai oleh kecintaannya pada
Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan negara, menjaga
keutuhan wilayah dan kesatuan NKRI.
Sebagai
perwujudan aksi tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI
(Kemenkominfo) mengajak generasi muda khususnya Gen Z untuk bela negara melalui
Forum Diskusi Publik bertajuk ‘Gen Z Bela Negara, Emang Bisa?’ yang
dilaksanakan di Kota Bandar Lampung, Kamis 5 Oktober 2023.
"Sebagai
generasi penerus, kita semua wajib untuk Bela Negara karena Bela Negara adalah
puncak dari dua faktor. "Bela dirimu, bela keluargamu lalu bela
negaramu," sebut Dikdik Sadaka, Ketua Tim Informasi dan Komunikasi
Pertahanan Keamanan, Direktorat Informasi dan Komunikasi Polhukam, Direktorat
Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kemenkominfo, Kamis (5/10).
Menurutnya
kita wajib dan perlu membela negara ini karena kita hidup dan berpijak disini.
"Siapa lagi kalau bukan kita?" tambah Dikdik. Generasi muda khususnya
Gen Z harus bisa meningkatkan kualitas diri. "Dengan kualitas diri
meningkat, otomatis sudah bela keluargamu dan negaramu," kata Dikdik.
Selanjutnya
ia mengingatkan jika Bela Negara itu untuk menjaga hasil pengorbanan para
pahlawan kita. "Kita bisa terus menjalani kehidupan sebagai bangsa
Indonesia karena pengorbanan orang-orang terdahulu," ujar Dikdik
mengingatkan.
Untuk
aksi Bela Negara diperlukan 'senjata' yakni, akal, pikiran, dan keterampilan
atau skill. Lebih lanjut wujud nyata tersebut dicontohkan Dikdik jika 'senjata'
tersebut bisa dilihat dari dua narasumber yang hadir yakni Hamid Fahmi seorang
Atlet Kota Bandar Lampung dan Rian Fahardhi Risyad seorang Kreator Konten.
Bentuk
praktik Bela Negara lainnya dengan turut serta ikut memilih dalam Pemilihan
Umum (Pemilu) 2024 nanti. "Jangan Golput (Golongan Putih-Tidak Memilih),
jika Anda Golput berarti Anda tidak ikut serta dalam aksi Bela Negara,"
pungkas Dikdik.
Sementara
itu menurut Hamid Fahmi atlet binaraga peraih medali emas, wujud aksi Bela
Negara yakni membangun prestasi dari mulai skala daerah, nasional dan tingkat
internasional. "Bukan perang, tak perlu angkat senjata," tegas Hamid.
Hal yang
sama juga dikemukakan Rian Fahardhi Risyad, bahwa sekarang generasi muda
menghadapi musuh-musuhnya yang tak terlihat. "Mari kita bela diri kita
sendiri, menjadi versi terbaik diri kita. Sehingga 'cahaya' menyinari
lingkungan sekitar kita," ungkap Rian.
Menurut
Rian salah satu cara meningkatkan kualitas diri yakni lebih cermat terhadap isi
konten bukan pada siapa yang membagi tapi lebih pintar menyimak esensi
kontennya. "Tunjukkan kebaikan diri kita sendiri," pungkas Rian di
hadapan puluhan mahasiswa dalam diskusi yang semarak dengan tanya-jawab.
Kemenkominfo
mulai 2023 ini menggandeng generasi muda untuk turut serta menyebarkan aksi
Bela Negara melalui Forum Diskusi Publik. Kegiatan ini untuk menciptakan
generasi muda Indonesia untuk memahami Bela Negara yakni memiliki kemampuan
melihat ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. (**)
Berita Lainnya
-
Layanan Telekomunikasi di Tegineneng dan Sekitarnya Kembali Normal Pasca Vandalisme Kabel Optik
Jumat, 03 Januari 2025 -
Pemkab Lampung Timur Gelar Apel Kesiapsiagaan Persiapan Pilkada Serentak 2024
Senin, 25 November 2024 -
Peringati Hari Pahlawan, Pjs Bupati Lamtim Ingatkan Generasi Muda Meneladani Semangat Perjuangan Pahlawan
Senin, 11 November 2024 -
Sambut Hari Pahlawan, PLN Lampung Dorong Pengarusutamaan Gender melalui Workshop Srikandi PLN Berdaya dan Berkarya Untuk Negeri
Sabtu, 09 November 2024