Kakanwil Kemenag Lampung Sambut Positif Penyerahan Secara Digital DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2024

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Puji Raharjo menghadiri Penyerahan Secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024, di Mahan Agung Bandar Lampung. Rabu, (13/12/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Puji menyambut baik inisiatif
Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi
Lampung dalam menyelenggarakan penyerahan DIPA secara digital.
Menurutnya, penyerahan secara digital ini mencerminkan sikap
positif terhadap modernisasi dan hal ini merupakan langkah yang tepat untuk
meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan anggaran.
"Penyerahan DIPA secara digital ini merupakan langkah yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan anggaran. Secara digital, proses penyerahan DIPA dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah," kata Puji.
Kehadiran Kemenag dalam acara ini, kata Puji menunjukkan,
komitmen untuk bersinergi dengan stakeholder lainnya dalam mendukung program
pembangunan dan pelayanan keagamaan di Lampung.
Selain itu, mencerminkan semangat kerjasama antara
pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan efektivitas pengelolaan anggaran
untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Penyerahan DIPA Tahun 2024 secara
digital menjadi langkah inovatif dalam meningkatkan efisiensi administrasi dan
transparansi dalam penggunaan anggaran publik.
"Dengan penyerahan DIPA secara digital, diharapkan
proses administrasi dan pengelolaan anggaran dapat lebih efisien dan terukur.
Kementerian Agama siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam
mencapai tujuan bersama, terutama dalam meningkatkan kualitas pelayanan
keagamaan kepada masyarakat," tuturnya.
Ia berharap, agar seluruh jajaran Kementerian Agama Provinsi
Lampung dapat memanfaatkan anggaran yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya
untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
"Saya berharap agar seluruh jajaran Kementerian Agama
Provinsi Lampung dapat memanfaatkan anggaran yang telah diberikan dengan
sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,"
harapnya.
Penyerahan secara digital DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2024
diberikan langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Arinal berpesan
kepada seluruh stakeholder antara lain Pertama, untuk menggunakan anggaran yang
telah diberikan secara disiplin, teliti, tepat manfaat, dan tepat sasaran,
Kedua mengedepankan transparansi dan akuntabilitas. Ketiga ekseskusi sesegera
mungkin, dan yang keempat untuk menyiapkan antisipasi ketidakpastian melalui
automatic adjustment.
"Ingat setiap rupiah yang dibelanjakan adalah uang
rakyat, sehingga harus fokus pada hasil, orientasinya adalah hasil dan yang
paling penting juga, bermanfaat maksimal pada rakyat," kata Arinal.
Selain itu, Arinal juga meminta untuk memperkuat sinergi dan
harmonisasi dengan kebijakan Pemerintah Pusat, agar pembangunan lebih
selaras.
“Saya juga mengimbau Walikota/Bupati untuk memanfaatkan Dana
Transfer Daerah dalam perbaikan layanan publik dan mengembangkan
alternatif-altenatif pembiayaan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala DJPb Provinsi Lampung, Mohammad Dody
Fachrudin menyebutkan APBN 2024 yang mengusung tema “Mempercepat Transformasi
Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan” berupaya maksimal memenuhi kebutuhan
untuk program-program pembangunan prioritas nasional, melindungi rakyat dan
kelompok rentan, memulihkan dan mendorong kemajuan ekonomi, membangun seluruh
pelosok daerah, serta memenuhi pertahanan dan keamanan.
DIPA yang akan diserahkan, kata Dody, telah melalui proses
digitalisasi perencanaan penganggaran melalui proses penandatanganan DIPA
secara elektronik yang menyederhanakan proses bisnis pengesahan DIPA dari
semula proses manual 12 tahap menjadi 4 tahap menggunakan aplikasi SAKTI.
“Untuk tahun 2024, total belanja negara adalah Rp3.325,1
triliun, di mana sebesar Rp31,58 triliun dialokasikan ke Provinsi Lampung,
meningkat 4,09 persen (yoy). Dari Rp31,58 triliun tersebut, Belanja
Kementerian/Lembaga (Pemerintah Pusat) sebesar Rp9,32 triliun yang dialokasikan
kepada 41 K/L (451 Satker). Sedangkan, Transfer ke Daerah di alokasikan sebesar
Rp22,26 triliun, meningkat 5,06 persen dibandingkan APBN 2023.,” kata Dody.
“Kami mengharapkan agar DIPA K/L dan Daftar Alokasi TKD
tahun 2024 dapat segera ditindaklanjuti, agar APBN 2024 dapat dilaksanakan
segera di awal tahun sehingga masyarakat dan perekonomian dapat merasakan
manfaatnya langsung secara maksimal,” tutup Dody. (**)
Berita Lainnya
-
Layanan Telekomunikasi di Tegineneng dan Sekitarnya Kembali Normal Pasca Vandalisme Kabel Optik
Jumat, 03 Januari 2025 -
Pemkab Lampung Timur Gelar Apel Kesiapsiagaan Persiapan Pilkada Serentak 2024
Senin, 25 November 2024 -
Peringati Hari Pahlawan, Pjs Bupati Lamtim Ingatkan Generasi Muda Meneladani Semangat Perjuangan Pahlawan
Senin, 11 November 2024 -
Sambut Hari Pahlawan, PLN Lampung Dorong Pengarusutamaan Gender melalui Workshop Srikandi PLN Berdaya dan Berkarya Untuk Negeri
Sabtu, 09 November 2024