Komit Dukung Pemilu Sukses, Ketua PWNU Lampung Terima Penghargaan dari KPU

Ketua pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung H Puji Raharjo mendapatkan penghargaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung atas komitmennya dalam mewujudkan Pemilu yang sukses di Sai Bumi Ruwa Jurai. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar
Lampung - Ketua pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung H Puji Raharjo
mendapatkan penghargaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung atas
komitmennya dalam mewujudkan Pemilu yang sukses di Sai Bumi Ruwa Jurai. Ketua
NU Lampung juga dinilai berkontribusi mewujudkan pemilu yang kondusif, aman,
langsung umum bebas rahasia, jujur, dan adil.
“Banyak sekali
kontribusi yang diberikan oleh berbagai pihak kepada proses demokrasi yang
dilaksanakan di Provinsi Lampung,” kata Ketua KPU Provinsi Lampung, Erwan
Bustami pada Malam Apresiasi KPU Provinsi Lampung 2023 di Hotel Novotel
Lampung, Rabu (27/12/2023).
“(Penghargaan ini) kami
dedikasikan kepada seluruh pihak yang mewujudkan pemilu yang kondusif dan aman,
langsung umum bebas rahasia, jujur, dan adil," imbuhnya terkait
pihak-pihak yang pada malam tersebut mendapatkan apresiasi dari KPU Lampung.
Sesaat setelah menerima
menerima penghargaan untuk kategori organisasi kemasyarakatan (ormas) ini, H
Puji mengatakan bahwa Pemilu merupakan proses demokrasi yang harus benar-benar
dilaksanakan dan dijaga dengan sebaik-baiknya. Menurutnya, Pemilu yang
berkualitas akan memberi kualitas hasil yang baik pula.
“NU senantiasa
berkomitmen untuk menjadikan pesta demokrasi Pemilu berjalan dengan baik sesuai
rencana dan menghasilkan wakil rakyat dan pemimpin yang benar-benar
berkualitas,” katanya.
Ia mengajak masyarakat
untuk bahu-membahu mewujudkan Pemilu yang sukses dengan menjadi pemilih ataupun
peserta Pemilu yang mengedepankan kemaslahatan. Jangan sampai Pemilu malah
dijadikan ajang menyemai perpecahan hanya karena beda pilihan.
Pemilu jelasnya
merupakan agenda rutin yang akan senantiasa dilewati 5 tahun sekali. Pemilu
seperti Pilpres, Pileg, dan Pilkada menurutnya seperti stasiun pemberhentian
sementara saat kita naik kereta api untuk singgah.
“Stasiun-stasiun
pemberhentian itu bukanlah tujuan akhir kita. Stasiun-stasiun menjadi tempat
mampir sementara. Jangan sampai lupa dengan tujuan utama kita,” imbaunya.
Ia menekankan dua hal
utama untuk menyukseskan pemilu yakni pertama pentingnya menjaga pemilu yang
damai. Ia pun mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam menciptakan
suasana kondusif, bebas dari konflik dan perpecahan.
"Kedua, pentingnya
Pemilu yang mampu menghasilkan pemimpin yang kuat dan legitimate, yang dapat
memenuhi harapan masyarakat," imbuhnya.
Namun ia mengingatkan
bahwa Pemilu bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi lebih tentang
memperkuat fondasi demokrasi dan kebersamaan. "Kita harus bersama-sama
menjaga suasana damai, menjunjung tinggi etika Pemilu, dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan negara," kata Kanwil Kementerian Agama Provinsi
Lampung ini.
Sementara Gubernur
Arinal Djunaidi mengajak masyarakat untuk menjadi pemilih yang cerdas untuk
mewujudkan Pemilu yang berhasil. Indikator keberhasilan Pemilu setidaknya
menurutnya ada dua yakni tingkat partisipasi pemilih yang tinggi dan situasi
tertib serta tentram dalam pelaksanaannya.
Oleh karenanya, ia
meminta semua pihak untuk bersama-sama
mewujudkan kedua hal tersebut dan bekerjasama menjaga stabilitas agar Pemilu
sukses. (**)
Berita Lainnya
-
Layanan Telekomunikasi di Tegineneng dan Sekitarnya Kembali Normal Pasca Vandalisme Kabel Optik
Jumat, 03 Januari 2025 -
Pemkab Lampung Timur Gelar Apel Kesiapsiagaan Persiapan Pilkada Serentak 2024
Senin, 25 November 2024 -
Peringati Hari Pahlawan, Pjs Bupati Lamtim Ingatkan Generasi Muda Meneladani Semangat Perjuangan Pahlawan
Senin, 11 November 2024 -
Sambut Hari Pahlawan, PLN Lampung Dorong Pengarusutamaan Gender melalui Workshop Srikandi PLN Berdaya dan Berkarya Untuk Negeri
Sabtu, 09 November 2024