Pengurus PWNU Lampung Resmi Dilantik, Said Husni Ajak Nahdliyin Kawal Pemilu 2024

Pelantikan PWNU Lampung masa khidmat 2023-2028 di Hotel Grand Mercure, Rabu (24/1/2024). Foto: Ria/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pengurus Wilayah
Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung masa khidmat 2023-2028 resmi dilantik
pada, Rabu (24/1/2024) yang berlangsung di Hotel Grand Mercure.
Pelantikan yang bersamaaan dengan launching Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) dihadiri oleh Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H. Amin Said Husni.
Dalam arahannya Said Husni memaparkan kepada seluruh
peserta yang hadir terkait dengan lambang Nahdlatul Ulama. Dimana terdapat
gambar bola dunia yang diikat dengan tali dan seluruh bagian dari bola dunia
tersebut dilintasi oleh huruf dot.
"Itu merupakan simbolisasi dan ekspresi dari tekad
NU untuk mewujudkan persaudaraan umat manusia sedunia. Bukan hanya untuk
lingkungan NU saja tetapi untuk persaudaraan seluruh umat manusia," kata
dia.
Menurutnya hal tersebut pula yang dijadikan sebagai tema
besar dari kepengurusan PBNU periode
2022 - 2027, yakni merawat jagat dan membangun peradaban.
"Merawat jagat itu adalah merupakan ekstraksi dari
visi kerasulan nabi Muhamad, sedangkan untuk membangun peradaban itu semua
merupakan ekstraksi dari sabda nabi Muhammad," jelasnya.
Pada kesempatan tersebut ia juga mengatakan jika saat ini
NU telah memasuki usia yang ke-101 dan pelantikan PWNU Lampung bersamaan dengan
rangkaian peringatan hari lahir NU dengan tema memacu kinerja mengawal
kemenangan Indonesia.
"Tema ini sengaja dipilih oleh pengurus besar NU
untuk memanfaatkan momentum peringatan ke 101 hari lahir NU. Sekaligus
berpartisipasi aktif sebagai kesadaran politik warga negara Indonesia yaitu
untuk mengawal kemenangan Indonesia dalam pemilu yang akan kita laksanakan
beberapa hari kedepan," katanya.
Oleh karena itu ia meminta kepada seluruh jamaah NU untuk
ikut mensukseskan peringatan harlah ke 101 dengan menggegap gempitakan kegiatan
di seluruh pelosok Provinsi Lampung baik oleh pengurus wilayah, pengurus cabang
dan sub ranting.
"Dalam rangka memacu kinerja dan mengawal kemenangan
Indonesia yang menjadi tema dari peringatan harlah ke 101, maka kita harus
melakukan sekurang-kurangnya dua program besar dari NU," jelasnya.
Dimana program yang pertama ialah konsolidasi secara
menyeluruh. Dimana konsolidasi tersebut penting karena perkembangan NU dari
waktu ke waktu begitu pesat.
"Organisasi NU ini dari waktu ke waktu telah tumbuh
dan berkembang sedemikian pesatnya. Baik dari segi jumlah struktur
kepengurusannya maupun dari pertumbuhan jamaahnya," kata dia.
Menurutnya dari segi struktur, NU saat ini memiliki tidak
kurang dari 560 cabang di seluruh Indonesia. Berikut pengurus cabang istimewa
di berbagai belahan negara di dunia. Serta tidak kurang dari 7.000 majelis
wakil cabang di Indonesia.
"Dan hampir mencapai 80-an ribu pengurusan ranting
se Indonesia. Ini merupakan jumlah dan size organisasi yang tentu saja harus
dikelola melalui program-program konsolidasi yang terencana terarah dan
berkelanjutan," paparnya.
Ia mengatakan jika menurut survei LSI pada tahun 2023,
saat ini jamaah NU atau penduduk Indonesia yang mengaku dirinya bagian dari
jamaah NU itu sudah mencapai 56,9 persen dari total penduduk indonesia.
"Ini ekuivalen dengan sekitar 150-an juta penduduk
Indonesia yang merasa dirinya sebagai warga NU atau bagian dari Nahdiyin,"
katanya.
Sementara itu Gubernur Lampung Arinal Djunaidi berharap
agar para pengurus PWNU yang baru saja dilantik untuk dapat melanjutkan
perjuangan yang sudah dilakukan.
"Harapannya dapat menjadi tonggak baru dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkuat toleransi antar umat
beragama dan memajukan pendidikan Islam di Lampung," katanya.
Ia mengatakan jika Provinsi Lampung terdiri dari berbagai
macam suku bangsa, berbagai macam agama, berbagai macam kepentingan hingga
pekerjaan.
"Tapi kita termasuk provinsi yang sejuk, aman dan nyaman. Ini tidak lepas dari perjuangan dan upaya-upaya NU. Bagaimana kita menjadikan negara kesatuan yang penuh dengan hikmah," paparnya.
Berikut Susunan Lengkap Personalia PWNU Lampung:
Mustasyar (Dewan Penasihat)
KH. Arif Mahya
KH. Syamsuddin Thohir
KH. Makruf Adnan
KH. Hamdan Ma’mun
KH. Masturul Huda
KH. Muchsin Mahali
Drs. KH. Hafidhuddin Hanief
KH. Muhsin Abdillah
KH. RM Sholeh Baijuri, M.H.I.
Drs. KH. Zakaria Ahmad
KH. Mukhtar Sya’roni
Dr. KH. Khairuddin Tahmid, MH.
KH. Ahmad Ishomuddin, M.Ag.
KH. Fathul Mujib
KH. Badruzzaman
Habib Asadullah Assegaf
Hj. Haryanti Syafrin, SH.
H. M Alzier Dianis Thabranie, SE., SH.
H. Ismet Roni
Yuhadi, S.HI, MH.
Drs. H. Mukhlis Basri, MM.
Prof. Dr. Hj. Lusmeilia Afriani, D.B.A., I.P.M.
Prof. Dr. Hj. Siti Nurjannah, M.Ag., P.I.A.
Drs. H. Qudratul Ikhwan, MM.
Dr. H. M Nasrullah Yusuf, SE., M.BA.
KH. Dardiri Ahmad
H. Habib Purnomo
- Syuriyah (Dewan Syuro/Pengarah)
Rais: KH. Shodiqul Amin
Wakil Rais: Dr. KH. lhya Ulumuddin, S.Pd.I., M.Pd.I.
KH. Sya’dullah
KH. Abdul Khaliq Amrullah Adnan, S.Ag.
Drs. KH. Basyaruddin Maisir
Prof. H. Wan Jamaluddin, Ph.D.
Prof. Dr. KH. Moh Bahruddin, M.Ag.
Prof. Dr. KH. Ainul Ghoni, S.Ag., SH., M.Ag.
KH. Sujadi Saddad, S.Pd.I., M.Pd.I.
KH. Ahmad Dahlan Rosyid
Drs. KH. Dimyati Amin
KH. M Fadholi
Dr. KH. Abdul Adib, M.Pd.
Dr. KH. Abdul Syukur, M.Ag.
KH. Munawir
KH. Idrus Jamalullain Asy-Syafii
Dr. KH. Nasruddin Ma’sum, M.Ag.
KH. Bakruddin
KH, Maulana Malik Ibrahim
KH. Noer Qomaruddin
Katib : KH. Ahmad Ma’shum Abror, M.Pd.I.
Wakil Katib:
Prof. Dr. Ruslan Abdul Ghofur, M.SI.
KH. Harisuddin Zamas
Drs. H. Munzir Ahmad Syukri
KH. Imam Sibaweh
KH. Syaikhul Ulum Syuhada
H. Imam Rofi’i
Kyai Ahmad Rifa’i, M.Pd.l.
Gus Muhammad Yusuf Zakaria
Dr. Isnaini, M.Ag.
Dr. Andi Akbar
Edy Sudrajat, S.Th.I.
Gus Munir Abdul Haris
Ky Habibul Muttaqien
A’WAN
Prof. Dr. H. Afif Ansori, M.Ag.
Drs. H. Chaidir Nasution, MM.
Dr. H. Bustami Zainuddin, M.Pd. Drs.
Dr. H. Muhammad Kadafi, SH., MH.
H. Musa Ahmad, s.sos.
Hj. Eva Dwiana, SE., MM.
Dr. H. Dendi Ramadhona K, S.T., M.Tr.I.P.
H. Raden Adipati Surya, SH., MM.
H. AM. Syafi’l, S.Ag.
KH. Komarunnizar, S.Ag.
Dr. Hanif, SE., MM.
Supriyanto, SP. , MM.
Drs. H. Arfan Adeni, MH.
H. Badaruddin
Dr. Edy Irawan Arif, SE., MEC.
Ir. H. Midi Iswanto, MH.
Drs. Murni Rizal, MM.
Dr. Zarkasyi, M.Ag,
H. Sehono
Dr. Hj. Siti Badi’ah
H. Bahaudin Naqsabandi Bukhori
Tanfidziyah (Dewan Pelaksana)
Ketua : Dr. H. Puji Raharjo Soekarno, S.Ag., S.S., M.Hum
Wakil Ketua:
Prof. Dr. H. Alamsyah, M.Ag.
Gus Umar Ansori Khusnan
Gus Ahmad Rofiqi Jamaluddin
H. Sholihin, S.Ag., MH.
Dr. H. Maulana Mukhlis, S.IP., M.IP.
Dr. H. Andi Warisno, M.Pd.I.
Dra. Hj. Jauharoh Haddad, MM.
KH. Nur Mahfudz
Dr. KH. Amiruddin, M.Ag.
Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, M.Ag.
Dr. Safari Daud, S.Ag., M.Ag.
Drs. H. Wirham Riadi, MM.
Azuwansyah, S,Ag., MM.
Mashuri, S.P.
Prof. Rudy, L.L.M., L.L.D.
Dr. H. Rosyidi, MA.
Drs. H. Makmur, M.Ag.
Dr. Dri Santoso, M.Ag.
Drs. H, Junaidi Jamsari, MM.
Sekretaris: H. Hidir Ibrahim, M.Si.
Wakil Sekretaris:
Hayatul Islam, SE., M.Ak.
Afit Abrori, S.HI., M.EI.
Dr. Eko Kuswanto, M.Si.
Dr. Ahmad Habibi, M.Si.
Gus Maksum Asrori
H. Solihin Siddiq, S.Ag., M.Ag.
Erwin Sofianto, S.Ag., MM.
Dr. Eng. Ir. IB. llham Malik, ST., MT., IPM
M Nasir, SE
Reka Putra, S.Pd.
Apson Sonjaya Hasanudin, S.Ag.
Edi Muslimin, S.Kom.I., M.Kom.I.
Tajudin Nur, S.Sos.I., M.Sos.
Fatikhatul Khoiriyah, S.HI., MH.
Siti Khoiriah, S.HI., MH.
Wawan Sah, S.Kom.,MM.
Dr. H. Irham Abdul Haris, M.Pd.
Jupri Karim, S.Pd., M.Pd.
Teguh Wibowo, SP.
Bendahara: H. Rudi Hartono
Wakil Bendahara:
Sudarsono, SE., MM.
Diky Pramudita, ST.
H. Eko Desiyanto, S.HI., MM.
H. Ahmad Rifai, MM.
Mohammad Irfandi Romas, S.Sos.
Drs. H. Jumari Iswadi, M.Ag.
Latiful Wahid, S.Pd., M.Pd.I.
Yansen Zainabun
Khalida, SH., Med.
Ir. H. Suadi, MM.
Yan Maradona, SE., MM. (*)
Berita Lainnya
-
Lampung Raih Tiga Emas Kejurnas Sambo di Padang
Minggu, 13 Juli 2025 -
Kasus Pencurian Motor, Polda Sebut Korban Mutia Luka Akibat Jatuh
Minggu, 13 Juli 2025 -
Terekam CCTV, Detik-detik Pencuri Motor Todongkan Senpi ke Pedagang Kue di Bandar Lampung
Minggu, 13 Juli 2025 -
Pabrik Pengolahan Kernel di Bandar Lampung Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai 500 Juta
Minggu, 13 Juli 2025