Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Cakupan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Provinsi Lampung pada putaran kedua hingga 18 Agustus 2024 baru mencapai 48,7 persen, atau 613.480 anak dari target 1.259.539 anak.

Sementara itu, cakupan PIN Polio pada putaran pertama telah mencapai 84,1 persen, atau 1.059.448 anak dari target yang sama, yaitu 1.259.539 anak. Namun, angka tersebut masih belum memenuhi target nasional sebesar 95 persen.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Edwin Rusli, menjelaskan bahwa kendala utama yang menyebabkan belum tercapainya target nasional adalah kurangnya partisipasi dari sasaran yang belum mendatangi pos PIN di masing-masing daerah.

"Masalah utamanya adalah penjaringan sasaran yang belum mendatangi pos PIN di daerah masing-masing. Tenaga kesehatan telah melakukan sweeping untuk mencari anak-anak yang belum mendapatkan vaksin Polio nOPV2," ungkap Edwin saat dimintai keterangan pada Selasa (20/8/2024).

Edwin juga menegaskan bahwa berdasarkan surat edaran dari Kementerian Kesehatan, PIN Polio dilaksanakan dalam dua putaran.

"Setiap anak harus menerima vaksin Polio nOPV2 sebanyak dua kali untuk memastikan kekebalan terhadap virus polio tipe 2 terbentuk dengan sempurna," jelasnya.

Berikut adalah persentase cakupan PIN Polio putaran kedua per kabupaten/kota di Lampung hingga 18 Agustus 2024:

• Lampung Selatan: 52,7% dari target 157.210 anak
• Lampung Tengah: 49,9% dari target 193.773 anak
• Lampung Utara: 34,1% dari target 90.982 anak
• Lampung Barat: 48% dari target 45.193 anak
• Tulang Bawang: 31,7% dari target 61.370 anak
• Tanggamus: 49,3% dari target 91.260 anak
• Lampung Timur: 47,6% dari target 143.962 anak
• Way Kanan: 44,3% dari target 71.390 anak
• Pesawaran: 49,4% dari target 68.789 anak
• Pringsewu: 36,5% dari target 56.039 anak
• Mesuji: 40% dari target 34.106 anak
• Tulang Bawang Barat: 56,5% dari target 40.879 anak
• Pesisir Barat: 51% dari target 26.438 anak
• Bandar Lampung: 64,9% dari target 155.109 anak
• Metro: 48,7% dari target 23.039 anak. (*)