• Senin, 09 Juni 2025

Kebakaran TPA Bakung Sisakan Kepulan Asap putih, 22 Unit Damkar Dikerahkan

Kamis, 05 Desember 2024 - 13.30 WIB
118

Tampak kepulan asap putih memenuhi ares TPA Bakung yang terbakar sejak semalam. Foto: Yudi/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sempat terjadi kebakaran, kepulan asap putih masih menyelimuti Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung, Kota Bandar Lampung.

Dilokasi tampak sejumlah petugas dan mobil pemadam hingga alat berat tengah siaga dan berupaya memadamkan sisa dari kebakaran yang terjadi agar tidak menjalar ke titik lain.

Kebakaran ini menimbulkan dampak pada kualitas udara di sekitar TPA, mempengaruhi lingkungan, dan menambah tantangan bagi petugas pemadam kebakaran dalam upaya untuk mengendalikan api.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan Kota Bandar Lampung,  Anthoni Irawan mengatakan pihaknya menerima laporan terjadinya kebakaran Rabu Malam Pukul 21.00 WIB.

"Kronologis kebakaran TPA Bakung kurang lebih sehabis Magrib, kami menerima laporan Rabu sekitar Pukul 9 Malam," Kata Anthoni saat diwawancarai dilokasi kebakaran Kamis (5/12/24) Siang.

Ia menjelaskan, saat terjadi kebakaran, DLH UPT Bakung berusaha memadamkan api menggunakan alat berat, namun upaya tersebut tidak mampu memadamkan kobaran api, kemudian menghubungi dinas pemadam untuk membantu proses pemadaman.

"Dari tadi malam sampai dengan saat ini, kami masih melakukan upaya pemadaman dengan cara membagi tiga tim, satu tim di tengah, satu tim di tembok perbatasan perumahan Umbul Kunci dan satu tim lagi didekat gunung bakung," katanya.

Lebih lanjut Anthoni menerangkan, dalam upaya melakukan pemadaman pihaknya telah mengerahkan sebanyak 16 unit mobil pemadam kebakaran, serta 6 unit kendaraan pemadam dari DLH serta BPBD Bandar Lampung.

"Kita gabungan, ada Damkar Pol PP, BPBD secara bersama-sama melakukan upaya pemadaman di TPA Bakung," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Anthoni memghimbau kepada pekerja maupun para pemulung sampah yang ada dilokasi untuk waspada.

"Kami sudah menghimbau melalu Dinas Lingkungan Hidup, dalam kondisi dan situasi seperti kebakaran ini untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan seperti adanya korban jiwa," pungkasnya.

TPA Bakung, yang memiliki luas 15 hektare dan menampung sekitar 800–1.000 ton sampah setiap harinya, sudah beberapa kali mengalami insiden serupa. Kebakaran terakhir yang cukup luas terjadi pada 13 Oktober lalu. (*)