Anggaran DLH Bandar Lampung Naik Jadi 77 Miliar, DPRD Harap Tak Ada Lagi Kebakaran di TPA Bakung

Ketua Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung, Agus Djumadi. Foto: Ist
Kupastuntas.co,
Bandar Lampung - Anggaran untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung naik hingga mencapai Rp77 miliar pada tahun 2025. Anggaran ini naik sekitar Rp11
miliar dibandingkan tahun sebelumnya.
Peningkatan
ini diharapkan mampu mengatasi masalah berulang di TPA Bakung, seperti
kebakaran saat musim kemarau dan banjir akibat tanggul jebol saat musim hujan.
Ketua Komisi
III DPRD Kota Bandar Lampung, Agus Djumadi, menyatakan perlunya antisipasi dan
perencanaan lebih baik agar musibah di TPA Bakung tidak terus berulang.
“Siapapun
tidak menginginkan musibah terjadi, tetapi kenyataannya masalah seperti kebakaran
dan banjir di TPA Bakung terus berulang. Ini harus diatasi secara serius,”
ujarnya, Senin (9/12/2024).
Oleh
karenanya pihaknya pun menyetujui untuk anggaran pengelolaan di TPA Bakung yang
masuk pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) pemkot setempat ditingkatkan menjadi
Rp77 miliar.
"Ya di
2025 anggarannya Rp77 miliar, angka ini lebih tinggi sekitar Rp11 miliaran dari
tahun sebelumnya," ungkapnya.
Anggaran
tersebut akan digunakan untuk sejumlah prioritas, antara lain mulai dari
pengadaan alat berat, perbaikan truk pengangkut sampah.
"Kemudian
peningkatan kesejahteraan petugas kebersihan, termasuk pegawai lepas di DLH,
hingga pembayaran insentif petugas kebersihan agar tidak lagi terlambat,"
jelasnya.
Selain itu,
DPRD mengusulkan pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui program bank
sampah untuk mengurangi ketergantungan pada metode overdumping.
Agus Djumadi
berharap peningkatan anggaran ini bisa membawa perubahan signifikan dalam
pengelolaan sampah di Kota Bandar Lampung.
“Dengan
anggaran yang lebih besar, kita ingin melihat pengelolaan sampah yang lebih
profesional dan terencana, sehingga musibah seperti di TPA Bakung tidak terjadi
lagi,” pungkasnya.
Sebelumnya,
kebakaran besar melanda TPA Bakung pada Rabu (4/12/2024) hingga Jumat
(6/12/2024). Kebakaran tersebut menghanguskan area seluas 3,5 hektare.
Pemadaman
melibatkan 229 personel dengan 22 unit mobil pemadam kebakaran, serta membutuhkan
172 tangki air atau setara 602.000 liter. (*)
Berita Lainnya
-
Sekolah SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis, Disdikbud Segera Panggil Sekolah Swasta Bahas Putusan MK
Senin, 02 Juni 2025 -
Wajib Belajar Tanpa Biaya, Disdik Bandar Lampung Tunggu Aturan Lanjutan
Minggu, 01 Juni 2025 -
Pemprov Lampung Siap Luncurkan Program Kelas Migran Vokasi di Tahun Ajaran 2025-2026
Minggu, 01 Juni 2025 -
K3S SD Bandar Lampung Dukung Kebijakan Sekolah Gratis untuk Jenjang Pendidikan Dasar
Minggu, 01 Juni 2025