Sejumlah Warga Bandar Lampung Terserang Penyakit Gatal-gatal Pasca Banjir

Sejumlah warga Bandar Lampung mengeluhkan sakit gatal-gatal pada kulit mereka pasca banjir beberapa waktu yang lalu. Foto: Martogi/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sejumlah warga
di Bandar Lampung mengeluhkan penyakit gatal-gatal pada kulit akibat terpapar
lumpur pasca banjir bandang, Senin (20/1/2025).
Salah satunya warga Kelurahan Pesawahan, Kecamatan
Teluk Betung Selatan, Faiza mengaku mulai merasa gatal-gatal di tangan dengan
bercak merah pasca banjir bandang menyerang Kota Bandar Lampung.
"Ini di tangan mulai gatal-gatal merah,
mungkin karena bersihin lumpur pasca banjir kemarin," Ujarnya.
Ia menjelaskan banyak warga di tempat tinggalnya
mengalami hal serupa akibat banjir bandang tersebut.
Kendati demikian, keberadaan posko kesehatan
sangat membantu warga mendapatkan obat. "Untung ada posko kesehatan, jadi
kami bisa minta obat," Jelasnya.
Hal senada diucapkan oleh Asmah yang sudah
mengalami gatal-gatal di bagian kaki sejak Sabtu (18/1/2025) malam.
"Ini gatal-gatal karena kena air kotor. Dari
kemarin saya bersihin lumpur. Tadi sudah minta obat di posko kesehatan,"
Pungkasnya.
Untuk diketahui, sebanyak 14.160 rumah di 16
Kecamatan Kota Bandar Lampung terdampak banjir pada Jumat (17/1/2025) lalu.
Dimana, terdapat 79 kelurahan di 16 kecamatan di
Kota Bandar Lampung terdampak banjir dengan jumlah kepala keluarga (KK) ada
sebanyak 518 KK dengan total penduduk yang terdampak sebanyak 11.223 jiwa.
Terdapat 4 kecamatan yang terdampak parah pada
peristiwa banjir yakni Kecamatan Bumi Waras dengan jumlah terdampak sebanyak
2.989 rumah, Kecamatan Panjang sebanyak 2.880 rumah, Kecamatan Teluk Betung
Selatan sebanyak 1.904 rumah dan Kecamatan Teluk Betung Timur sebanyak 2.193
rumah. (*)
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Beri Penghargaan kepada 121 Mahasiswa dan 21 Dosen Berprestasi
Minggu, 06 Juli 2025 -
Jumlah PBI BPJS Kesehatan Berkurang, DPRD Lampung: Sering Non-aktif
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Lampung Capai 396, KPAI Tekankan Kerja Kolaboratif Semua Elemen
Minggu, 06 Juli 2025 -
213 Ribu Warga Lampung Terima Program Makan Bergizi Gratis
Minggu, 06 Juli 2025