Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Siger Milenial yang menghubungkan gedung parkiran Kantor Pemkot Bandar Lampung ke halaman Masjid Agung Al-Furqon semakin menarik perhatian masyarakat terutama kalangan milenial. Selain sebagai sarana penyebrangan yang aman, jembatan ini juga menjadi ikon baru kota dengan desain modern dan estetik. 

Menurut Ika, salah satu warga yang sering melintasi jembatan ini, keberadaan JPO Siger sangat membantu mobilitas masyarakat. “Sekarang kita lebih mudah menyeberang tanpa harus menghadapi risiko di jalan raya. Selain itu, desainnya juga menarik jadi banyak yang datang ke sini untuk berfoto,” ujar Ika pada Rabu (26/2/2025). 

Ika mengaku terbantu dengan adanya JPO Siger ini. “Buat kita yang setiap hari harus menyeberang, jembatan ini sangat membantu. Tidak perlu lagi takut menyebrang di jalan ramai,” katanya. 

Riski warga lainnya juga menambahkan bahwa JPO Siger bukan hanya mempermudah akses, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi warga. "Biasanya kalau mau menyeberang harus ekstra hati-hati karena lalu lintas di sekitar sini cukup padat. Sekarang, dengan adanya jembatan ini, kita bisa lebih tenang dan tidak perlu terburu-buru saat menyeberang," jelasnya.

Riski juga mengungkapkan bahwa JPO Siger membawa perubahan positif bagi mobilitas masyarakat. "Dulu saya sering melihat orang nekat menyeberang di jalan raya karena tidak ada pilihan lain. Tapi sekarang, dengan jembatan ini, semua jadi lebih tertib dan aman. Selain itu, desainnya yang menarik juga membuat kota ini terasa lebih modern," ujar Riski. 

Tidak hanya berfungsi sebagai jembatan penyeberangan, JPO Siger juga menjadi destinasi favorit bagi anak muda. Banyak kalangan milenial yang datang ke tempat ini untuk berswafoto, terutama saat sore hari ketika pencahayaan alami menambah keindahan jembatan. 

Jembatan ini dirancang dengan memperhatikan aspek keselamatan dan kenyamanan bagi pejalan kaki. Dengan bangunan yang kokoh dan pencahayaan yang baik, JPO Siger memberikan rasa aman bagi masyarakat. 

Selain itu, keberadaan JPO ini juga membantu mengurangi kemacetan, karena pejalan kaki tidak lagi perlu menunggu lama untuk menyeberang di jalan yang ramai. Hal ini memberikan dampak positif terhadap kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi. 

Banyak warga berharap agar fasilitas publik seperti ini dapat diperbanyak di berbagai titik strategis lainnya di Bandar Lampung. Pembangunan infrastruktur yang ramah pejalan kaki dinilai penting untuk menciptakan kota yang lebih nyaman dan aman bagi semua. 

JPO Siger menjadi contoh bagaimana fasilitas publik tidak hanya berfungsi sebagai sarana utilitas, tetapi juga bisa menjadi bagian dari identitas kota yang menarik perhatian. Dengan perawatan yang baik, jembatan ini diharapkan dapat terus bermanfaat bagi warga dan menjadi daya tarik bagi pengunjung dari luar kota. (*)