Dinas Sosial Rekomendasikan ODGJ Terlantar Rehabilitasi ke LKS

Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi. Foto: Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Daerah Provinsi
Lampung mencatat jika jumlah warga yang menderita gangguan jiwa dan menjalani
perawatan didaerah setempat terus bertambah.
Dimana pada tahun 2023 jumlah warga yang mengalami gangguan jiwa sebanyak
643 orang sementara pada 2024 bertambah 118 orang sehingga jumlah nya menjadi
831 orang.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi mengatakan, jika pihaknya
hanya dapat merekomendasikan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang terlantar
untuk dirawat di Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS).
"Untuk ODGJ yang terlantar kami dapat rekomendasi untuk di
rehabilitasi di LKS. Bisa juga ODGJ yang punya keluarga tapi ini ketika
keluarga sudah tidak mampu lagi untuk merawat," katanya saat dimintai keterangan,
Kamis (27/2/2025).
Menurutnya, terdapat tiga LKS milik swasta yang ada di Provinsi Lampung.
Diantaranya LKS Sinar Jati, LKS Srikandi dan LKS Sabilun Najah dengan daya
tampung 150 hingga 200 orang.
"LKS ini adalah milik swasta yang memang khusus untuk menangani
rehabilitasi ODGJ namun dari pemerintah daerah juga tentu tetap memberikan
perhatian," kata dia.
Aswarodi mengatakan jika perhatian yang diberikan oleh Pemprov Lampung
seperti memberikan bantuan untuk pemenuhan dasar dalam bentuk sembako.
"Kemudian bantuan usaha ekonomi produktif dengan berbagai jenis.
Seperti bantuan peralatan untuk usaha kemudian ada juga kemarin kita beri
kendaraan operasional dalam bentuk motor," jelasnya.
Menurutnya, bantuan yang diberikan oleh pemerintah daerah tersebut
harapannya dapat membantu para LKS sehingga dapat memberikan intervensi kepada
ODGJ dengan maksimal.
"Jadi dengan demikian kalau ada ODGJ yang kami rekomendasikan
sementara ini mereka tidak melakukan pungutan biaya dan untuk ODGJ yang
telantar yang memang tidak punya keluarga memang fasilitas yang diberikan untuk
ODGJ tidak berbayar," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
MPLS Dimulai, Disdikbud Lampung Tekankan Materi Bahaya Narkoba, LGBT, dan Tawuran
Senin, 14 Juli 2025 -
75 Siswa Sekolah Rakyat Jalani Tes Kesehatan, Wagub Jihan: Ada yang Hipertensi
Senin, 14 Juli 2025 -
Baleg DPR RI Pantau Pabrik Pengolahan Singkong hingga Lahan Pertanian di Lampung
Senin, 14 Juli 2025 -
Satu Jemaah Haji Asal Lampung Wafat, Satu Masih Dirawat di Arab Saudi
Senin, 14 Juli 2025