Kupastuntas.co, Metro - Sebuah kabar menggembirakan datang dari tengah Provinsi Lampung. Di Kota Metro, sebuah kota kecil yang penuh semangat, prestasi besar baru saja ditorehkan oleh seorang putra daerah bernama Jovi Seraf Yanuar Siburian, siswa SMA Yos Sudarso Metro yang berhasil lolos untuk mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional tahun 2025.

Di tengah persaingan ketat antar pelajar dari seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Lampung, nama Jovi mencuat sebagai salah satu Capaska (Calon Paskibraka) terbaik.

Keberhasilan ini membawanya ke tahap berikutnya di tingkat nasional. Jika berhasil melalui tahapan final, Jovi akan mendapatkan kehormatan luar biasa dengan mengibarkan Sang Saka Merah Putih pada Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, pada 17 Agustus 2025 mendatang.

Jovi bukanlah siswa biasa. Di sekolahnya, ia dikenal sebagai pribadi yang disiplin, rendah hati, dan penuh semangat.

Setiap pagi ia datang paling awal, tak pernah absen dalam latihan baris-berbaris, dan selalu menunjukkan sikap patriotik yang menginspirasi teman-temannya.

Tak heran bila kemudian ia menjadi pilihan utama dalam seleksi Capaska tingkat Kota Metro. Keberhasilannya menembus seleksi provinsi, dan kini menapaki tahap nasional, bukan hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga bagi seluruh warga Metro.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Metro, Rosita menyampaikan rasa haru dan bangganya terhadap capaian Jovi. Baginya, ini bukan sekadar prestasi individu, melainkan bukti bahwa Kota Metro mampu melahirkan generasi muda yang memiliki integritas, nasionalisme, dan daya juang tinggi.

"Alhamdulillah, setelah beberapa minggu proses seleksi, kami berhasil mengirimkan perwakilan ke tingkat nasional. Ini adalah pencapaian luar biasa. Kami sangat bangga Capaska Metro lolos hingga tahap ini,” ujarnya, saat konfirmasi awak media, Senin (12/2/2025).

Rosita menjelaskan bahwa perjuangan Jovi belum usai. Ia masih harus mengikuti seleksi ulang di tingkat nasional bersama wakil dari kabupaten dan kota lain se-Indonesia. Namun, semangat Kota Metro untuk mendukung Jovi tak akan surut.

"Kami akan mendampingi dan mempersiapkan Jovi secara maksimal untuk menghadapi seleksi nasional. Ini bukan hanya perjuangan pribadi, tapi perjuangan seluruh kota,” tambah Rosita.

Prestasi Jovi ini menjadi inspirasi kuat bagi pelajar lain di Metro. Ia menunjukkan bahwa dengan kerja keras, kedisiplinan, dan semangat mengabdi kepada bangsa, siapapun bisa meraih kesempatan luar biasa, bahkan hingga ke panggung nasional.

"Menjadi anggota Paskibraka nasional bukan hanya tentang baris-berbaris, tapi juga tentang tanggung jawab, keteladanan, dan semangat mengabdi. Kami berharap lebih banyak anak-anak Metro terinspirasi mengikuti jejak ini,” tandasnya.

Langkah Jovi adalah langkah harapan. Dari Metro yang damai, kini semangat kebangsaan itu mengalir ke jantung Nusantara. Dan siapa tahu, pada pagi 17 Agustus nanti, jutaan mata bangsa akan menyaksikan Jovi Seraf Yanuar Siburian, putra terbaik Metro, mengibarkan Merah Putih dengan penuh kebanggaan. (*)