• Jumat, 23 Mei 2025

Bagian Depan Gedung DPRD Pesawaran Ambruk, Cuaca Ekstrem Diduga Jadi Pemicu

Jumat, 23 Mei 2025 - 15.41 WIB
45

Tampak atap bagian depan gedung DPRD Pesawaran runtuh diduga akibat cuaca buruk. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Pesawaran Bagian depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesawaran ambruk pada Jumat (23/5/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Diduga, peristiwa tersebut dipicu oleh cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Sekretaris DPRD Pesawaran, Toto Sumedi, membenarkan insiden tersebut dan menyatakan bahwa runtuhnya bagian gedung terjadi saat kondisi cuaca di wilayah Lampung tengah tidak bersahabat.

“Berdasarkan update peringatan dini dari BMKG tanggal 23 Mei 2025, wilayah Lampung, termasuk Pesawaran, masih berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang,” ujar Toto dalam keterangan resminya.

Sejumlah kecamatan yang masuk dalam wilayah terdampak cuaca ekstrem tersebut di antaranya Gedong Tataan, Negeri Katon, Tegineneng, Way Lima, Padang Cermin, Punduh Pidada, Kedondong, Marga Punduh, Way Khilau, Teluk Pandan, hingga Way Ratai.

BACA JUGA: Bagian Depan dan Atap Gedung DPRD Pesawaran Ambruk, Dinilai Sudah Tidak Layak

Menanggapi insiden tersebut, pihak DPRD langsung berkoordinasi dengan tim teknis untuk meninjau kondisi struktur bangunan dan memastikan tidak ada potensi kerusakan lanjutan.

“Kami segera mengambil langkah peninjauan teknis dan melakukan penyesuaian kegiatan di lingkungan DPRD untuk memastikan keselamatan seluruh pegawai dan tamu,” jelas Toto.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi sembari menunggu hasil pemeriksaan teknis dari pihak berwenang.

“Kami terus memantau informasi dari BMKG sebagai langkah antisipatif. Keselamatan tetap menjadi prioritas utama,” tegasnya.

Pemerintah daerah turut melakukan pengecekan terhadap kondisi infrastruktur lain di wilayah Pesawaran guna mencegah kejadian serupa di tengah cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi dalam beberapa waktu ke depan.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan hujan lebat dan angin kencang yang masih akan melanda wilayah Lampung. (*)