Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Ikatan Pencak Silat (IPSI) Provinsi Lampung, Faishol Djausal, secara resmi mengambil formulir sebagai calon Ketua Umum KONI Lampung masa bakti 2025-2029, Rabu (11/6/2025).

Faishol Djausal mengambil formulir diwakili oleh empat Liaison Officer (LO) ke tim penjaringan dan penyaringan KONI Lampung di Sekretariat KONI Lampung di Gedung Sumpah Pemuda, Bandar Lampung.

Ketua Tim LO Faishol Djausal, Riagus Ria mengatakan, pihaknya ditunjuk Faishol Djausal sebagai LO penghubung untuk mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan pencalonannya sebagai Ketua Umum KONI Lampung.

"Ini juga menegaskan, Faishol Djausal serius memajukan olahraga Lampung, dan ini mendaftar hari kedua karena dirasa harinya Rabu Wage ini sangat baik," kata Riagus Ria.

Riagus menyebut hingga saat ini hampir mayoritas semua cabang olahraga (cabor) sudah memberikan dukungan kepada Faisol Djausal di Sekretariat IPSI Lampung.

"Jadi ini saya kira tinggal dilampirkan saja nanti, pada saat mengembalikan berkasnya. Semua syarat alhamdulillah sudah terpenuhi dan dukungan persyaratan mininal 12 ini juga sudah malah terlampaui," sebut Riagus Ria.

Menurut Riagus saat ini sudah ada 78 dukungan dari cabor, walaupun masih ada beberapa surat aslinya yang belum disampaikan secara langsung. Namun hingga kini, yang sudah diserahkan ada 65 dukungan.

"Faishol Djausal berkomitmen membangun olahraga dengan cara mengayomi dan bekerjasama dengan Cabor," ujar Riagus Ria.

Sementara itu Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan KONI Lampung, Supriyadi Alfian mengatakan, pihaknya membuka pendaftaran calon Ketua Umum KONI Lampung selama tiga hari sejak 10-12 Juni 2025.

"Kami sejak kemarin membuka pendaftaran, kemarin ada Hanafiah Hamidi dan hari ini ada Faishol Djausal yang diwakili Liaison Officer (LO)," kata Supriyadi.

Dengan masih tersisa satu hari pembukaan pendaftaran, tim panitia berharap, nantinya masih ada calon lainnya yang mendaftar dan mengambil formulir pendaftaran ke Sekretariat KONI Lampung.

"Dengan demikian, kami terbuka untuk umum dan masih membuka peluang, meski saat ini yang dihadapi adalah orang yang benar-benar menguasai olahraga dan memiliki jalur hubungan ke dalam maupun ke luar," ujar Supriyadi Alfian. (*)