• Jumat, 13 Juni 2025

Gudang BBM di TBS Bandar Lampung Terbakar Hebat, 11 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

Kamis, 12 Juni 2025 - 06.38 WIB
300

Gudang BBM yang berada di Jalan Ikan Kembung, RT 046, Lingkungan III, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan TBS, Terbakar. Kamis (12/6/2025) dini hari. Foto Ist.

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kebakaran hebat kembali terjadi di Kota Bandar Lampung. Kali ini, api melalap sebuah gudang bahan bakar minyak (BBM) yang berada di Jalan Ikan Kembung, RT 046, Lingkungan III, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan (TBS), Kamis (12/6/2025) dini hari.

Peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan pada pukul 01.03 WIB oleh Camat Teluk Betung Selatan. Api dengan cepat membesar dan membakar gudang berukuran sekitar 20x20 meter persegi, serta menyambar satu unit mobil tangki dan dua rumah semi permanen di sekitar lokasi.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Bandar Lampung, Anthoni Irawan, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa pihaknya segera mengerahkan sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran dari berbagai pos siaga, ditambah 2 unit bantuan dari BPBD Kota Bandar Lampung.

"Total kami kerahkan 13 unit mobil dan 40 personel untuk memadamkan api. Proses pemadaman memakan waktu sekitar dua jam dan berhasil kami tuntaskan pada pukul 03.03 WIB. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujar Anthoni saat dikonfirmasi, Kamis pagi.

Berdasarkan keterangan dari Ketua RT setempat, Bapak Iwan, kebakaran diduga bermula dari aktivitas salah satu karyawan gudang yang sedang memperbaiki instalasi listrik. Saat proses perbaikan, terjadi korsleting listrik cukup besar yang memicu percikan api.

Api kemudian menyambar sisa-sisa BBM serta tumpukan kayu yang tersimpan di dalam gudang. Dalam hitungan menit, kobaran api menjalar cepat ke seluruh bangunan.

“Api begitu cepat membesar karena banyak bahan yang mudah terbakar di dalam gudang serta menyambar satu unit mobil tangki dan dua rumah semi permanen di sekitar lokasi,” ujar Anthoni.

Adapun armada pemadam yang diterjunkan berasal dari sejumlah pos strategis seperti Mako Tendean, Pos Siaga Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Utara, Bumi Waras, Kedamaian, Tanjung Senang, Tanjung Karang Timur, dan Tanjung Karang Barat. Unit pertama yang tiba di lokasi adalah Mobil Banteng 011 dari Mako Tendean yang sampai hanya tiga menit setelah laporan diterima.

"Response time kami tercatat sangat cepat, yakni tiga menit setelah laporan masuk. Hal ini menjadi bagian dari upaya kami dalam meningkatkan respons darurat di wilayah padat penduduk," jelas Anthoni.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materil diperkirakan cukup besar. Namun hingga saat ini jumlah pasti kerugian masih belum dapat ditaksir. Pihak pemilik gudang juga belum diketahui identitasnya secara pasti. 

Namun diketahui bahwa gudang tersebut disewa oleh dua orang bernama Suryadi dan Rudi.

Sementara itu, penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab pasti kebakaran dan kelengkapan izin operasional gudang akan ditangani oleh pihak kepolisian dan instansi berwenang lainnya.

"Sekitar 35 tangki air digunakan untuk memadamkan api hingga benar-benar padam dan memastikan tidak ada sisa bara api yang membahayakan, " tandasnya. (*)