• Rabu, 18 Juni 2025

Pemkot Bandar Lampung Terima Bantuan 7 Unit Kendaraan Pengangkut Sampah

Rabu, 18 Juni 2025 - 16.12 WIB
23

Bantuan satu unit dump truck dan enam unit kontainer pengangkut sampah, yang diserahkan di halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung, Rabu (18/6/2025). Foto: Ist.

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali mendapat dukungan dari sektor swasta dalam upaya meningkatkan pengelolaan sampah di wilayahnya.

Kali ini, bantuan datang dari PT Bukit Asam (Persero) Tbk yang menyerahkan tujuh unit kendaraan pengangkut sampah kepada Pemkot melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (CSR).

Bantuan tersebut terdiri dari satu unit dump truck dan enam unit kontainer pengangkut sampah, yang diserahkan di halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung Rabu (18/6/2025).

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada PT Bukit Asam atas mendukung program kebersihan kota.

Menurutnya, volume sampah di Kota Bandar Lampung yang mencapai sekitar 800 ton per hari membutuhkan dukungan berbagai pihak agar pengelolaannya dapat dilakukan secara maksimal.

"Alhamdulillah hari ini kita mendapat bantuan dari PT Bukit Asam. Harapan kami, bantuan ini bisa mempercepat pengangkutan sampah dan mempercantik Tempat Pembuangan Sementara (TPS),” ujar Eva Dwiana.

Ia juga menyebutkan bahwa Pemkot akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan pihak-pihak lain untuk memperkuat armada kebersihan. Bahkan, menurutnya, Pemkot tengah merancang pengajuan bantuan tambahan untuk masa mendatang.

"InsyaAllah nanti kita ajukan lagi permintaan bantuan. Karena kebutuhan kita memang banyak, terutama untuk wilayah padat penduduk dan TPS-TPS yang overkapasitas,” tambahnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandar Lampung, Veni Devialesti, menjelaskan bahwa bantuan dari PT Bukit Asam menambah jumlah kendaraan operasional yang dimiliki DLH. Saat ini, total armada pengangkut sampah DLH terdiri dari 90 unit kontainer, 28 unit truk, dan 63 unit dump truck.

"Kita terus melakukan perbaikan dan optimalisasi armada yang ada. Dengan adanya tambahan ini, pengangkutan sampah di berbagai titik akan lebih cepat, apalagi kontainer yang sebelumnya sempat masuk bengkel bisa digantikan sementara dengan armada baru,” jelas Veni.

DLH juga tengah mengkaji kembali sebaran armada agar pendistribusiannya lebih merata ke seluruh kecamatan. (*)