‎Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Sukati (47) yang terjatuh dari KMP Wira Artha, selang 3 hari pencarian, Jumat (27/6/2025).

‎Dari video amatir yang diterima, nelayan Desa Canti, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, kali pertama menemukan jenazah Sukati mengapung di perairan.

‎Video berdurasi 19 detik itu, menampilkan sekitar 3 orang mengangkat jenazah Sukati yang diduga melompat dari KMP Wira Artha, hari Rabu (25/6/2025), sekitar pukul 02.30 WIB.

‎"Mayit (Jenazah) sudah diangkat ke perahu saudara Majene dan aparatur desa telah ikut mengambil jenazah tersebut di Pulau Sebuku, Lampung Selatan," ucap perekam video.

‎Kantor SAR Lampung melalui Kepala Pos SAR Bakauheni, Rezie Kuswara mengatakan, operasi SAR memasuki hari ketiga pencarian berhasil menemukan dan mengevakuasi korban.

‎"Korban ditemukan di sekitaran Pulau Tiga, Desa Canti, Kecamatan Rajabasa. Atas laporan nelayan Desa Canti pada pukul 10.18 WIB," beber Rezie Kuswara.

‎Baca juga : ‎Radius Pencarian Wanita Jatuh dari Kapal di Perairan Bakauheni Hingga 12 Mil

‎Ia menyebut, usai dievakuasi ke daratan jenazah Sukati langsung dibawa ke RSUD dr Bob Bazar Kalianda dan akan diserahkan ke pihak keluarga korban.

‎"Dari Basarnas mengucapkan terima kasih kepada unsur SAR yang terlibat Ditpolairud Polda Lampung, Sat Polair Polres Lampung Selatan dan jajaran, KSOP Bakauheni, TNI AL Posko Kalianda, nelayan Bakauheni dan nelayan Desa Canti yang sudah membantu mengevakuasi jenazah korban," tandas Rezie Kuswara.

‎Diberitakan sebelumnya, Seorang penumpang kapal motor penumpang (KMP) Wira Artha diduga melompat dari atas kapal saat berlayar di sekitar perairan Pulau Rimau Lunik, Kecamatan Bakauheni, Rabu (25/6/2025) dini hari.

‎Kantor SAR Lampung, melalui Kepala Pos SAR Bakauheni, Rezie Kuswara mengatakan, korban bernama Sukati (47) warga Dusun Kaliasin, Desa Kalisari, Kecamatan Natar.

‎"Korban jatuh dari KMP Wira Artha, pada pukul 02.30 WIB, dini hari tadi," beber Rezie Kuswara, melalui keterangan tertulis.

‎Paska kejadian, tim SAR gabungan langsung melakukan operasi pencarian terhadap korban dengan mengerahkan berbagai peralatan. (*)