Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Proyek drainase rekonstruksi jalan ruas Liwa-BTS Sumatera Selatan di Pemangku Rantau Panjang, Pekon (Desa) Tanjung Raya, Kecamatan Sukau, Lampung Barat, mengalami amblas atau longsor.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi Lampung, M. Taufiqullah, mengatakan jika pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi ke lapangan.

"Teman-teman sudah rapat dan ambil langkah untuk berangkat kelokasi. Pertama kita lakukan investigasi ke lapangan apa yang menjadi penyebabnya," kata dia saat dimintai keterangan, Selasa (15/7/2025).

Taufiq mengatakan jika dugaan sementara amblasnya drainase yang baru dibangun sebulan tersebut karena curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut.

"Laporan dari teman-teman akibat kemarin hujan deras. Apalagi di daerah Lampung Barat kan tanahnya gembur dia buritannya kecil sekali sehingga ketika kena hujan langsung amblas," tuturnya.

Selain itu bangunan bak kontrol juga didesain terlalu besar dengan asumsi dapat menampung air yang banyak.

BACA JUGA: Proyek Rekonstruksi Jalan Senilai 5 Miliar di Lampung Barat Amblas, Warga Nilai Perencanaan Asal-asalan

"Bangunan bak kontrol itu memang didesain terlalu besar sehingga mereka pikir dengan besar bisa menampung air lebih banyak namun ternyata volume nya itu pakai pasangan batu dan cor biasa," kata dia.

"Tapi ini kayanya ada yang bocor sehingga tanah yang ada dibawah tergerus dia buat lobang lama-lama lobang jadi besar karena tanah disana gembur dan begitu terbawa air dia langsung ambrol," sambungnya.

Sehingga ia mengatakan jika saat ini tim masih melakukan investigasi dilapangan serta akan melakukan desain ulang pembangunan bak kontrol tersebut.

"Kita lihat apa yang akan dilakukan apakah buat bak kontrol ditempat yang sama dibangun kembali atau kita pindahkan ini kita desain ulang. Yang jelas harus diperbaiki karena kalau tidak akan banjir lagi," tutupnya.

Diberitakan sebelum nya baru satu bulan selesai dibangun, proyek drainase rekonstruksi jalan ruas Liwa-BTS Sumatera Selatan di Pemangku Rantau Panjang, Pekon (Desa) Tanjung Raya, Kecamatan Sukau, Lampung Barat, mengalami amblas atau longsor.

Pantauan di lokasi pada Senin (14/7/2025), kondisi drainase mengalami amblas, pipa pecah, dan bak kontrol rusak parah hingga materialnya terbuang ke dasar jurang.

Proyek ini merupakan bagian dari kegiatan rekonstruksi jalan provinsi pada ruas Liwa-Batas Sumatera Selatan (Link 052) di Lampung Barat yang dikerjakan oleh CV Bukit Pesagi.

Berdasarkan dokumen kontrak Nomor: 01/KTR/PPK-K.13/JLN-052/V.03/V/2025 yang ditandatangani pada 25 Mei 2025, nilai proyek mencapai Rp5.017.324.000. (*)