Universitas Teknokrat Indonesia Kukuhkan Lulusan, LLDIKTI Ajak Menciptakan Peluang di Tengah Tantangan Global

Universitas Teknokrat Indonesia saat menggelar prosesi Wisuda Periode I Tahun 2025, di Gelanggang Mahasiswa Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A., Rabu (30/7/2025). Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia kembali menggelar prosesi Wisuda Periode I Tahun 2025, Rabu (30/7/2025), yang berlangsung di Gelanggang Mahasiswa Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A.
Prosesi ini tak hanya menjadi momen pengukuhan lulusan, tetapi juga menjadi panggung dorongan bagi generasi muda untuk siap menghadapi tantangan global melalui penciptaan peluang dan inovasi mandiri.
Dalam suasana yang khidmat dan penuh semangat, para wisudawan, keluarga, serta civitas akademika hadir secara langsung.
Wisuda kali ini menandai komitmen kampus dalam melahirkan sumber daya manusia yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki daya saing dan kemampuan adaptasi tinggi di tengah disrupsi teknologi dan ketidakpastian dunia kerja.
Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, menegaskan bahwa lulusan Teknokrat telah dibekali dengan semangat inovasi, keberlanjutan, dan kemandirian sejak awal menempuh pendidikan.
Ia juga mengapresiasi ketekunan mahasiswa yang mayoritas mampu menyelesaikan studi dalam waktu singkat.
"Sebagian besar menyelesaikan studi antara 3 tahun 2 bulan hingga 4 tahun. Ini menunjukkan keseriusan mereka dan juga kualitas sistem pembelajaran di kampus ini,” ujar Rektor di hadapan para undangan.
Ia juga menekankan bahwa lulusan Teknokrat tak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mampu bersaing di dunia kerja. Bahkan, kata dia, banyak lulusan yang sudah terserap di berbagai sektor industri sebelum mengikuti prosesi wisuda.
"Mereka sudah diterima di pemerintahan, BUMN, maupun perusahaan swasta nasional dan multinasional. Ini membuktikan bahwa kompetensi lulusan kami relevan dengan kebutuhan zaman,” ucapnya.
Rektor turut memaparkan sejumlah prestasi internasional yang berhasil diraih kampus selama tahun 2025.
Universitas Teknokrat Indonesia menduduki peringkat ke-6 dunia dalam inovasi ESG (Environmental, Social, Governance), peringkat ke-9 dunia dalam kategori Cost-Benefit Management, dan peringkat ke-10 dalam aspek budaya dan nilai (Culture/Value) versi World University Rankings for Innovation (WURI).
Di tingkat nasional, Teknokrat berada di posisi kedua sebagai perguruan tinggi swasta terbaik di luar Pulau Jawa dalam kategori kampus hijau berdasarkan penilaian UI GreenMetric dan Times Higher Impact Rankings.
"Ini bukti bahwa Teknokrat tidak hanya fokus pada nilai akademik, tapi juga pada inovasi, keberlanjutan, dan karakter mahasiswa. Kami ingin lulusan kami tidak hanya pintar, tapi juga tangguh dan peduli terhadap isu sosial dan lingkungan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah II, Prof. Ishaq Iskandar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dunia kerja saat ini tengah menghadapi tantangan besar, termasuk ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) di sejumlah sektor. Karena itu, ia mendorong para lulusan untuk tidak hanya terpaku menjadi pencari kerja.
"Mahasiswa, terutama lulusan Teknokrat yang punya keunggulan di bidang teknologi dan AI, harus bisa menciptakan peluang sendiri,” kata Prof. Ishaq.
Ia menjelaskan bahwa kesuksesan masa kini banyak diraih oleh generasi muda yang berani mengambil langkah di luar zona nyaman. Menurutnya, perkembangan dunia digital dan industri kreatif membuka peluang besar bagi mereka yang mau berinovasi sejak dini.
"Sekarang banyak startup dari mahasiswa yang berkembang pesat. Mereka yang berani mengembangkan minat dan potensi mandiri, justru jauh lebih cepat berkembang daripada yang hanya menunggu pekerjaan formal,” ujarnya.
Menurut Prof. Ishaq, kampus harus menjadi tempat yang tidak hanya mencetak sarjana, tetapi juga membentuk karakter dan pola pikir wirausaha di tengah perubahan zaman yang semakin cepat.
Ia mengapresiasi langkah Universitas Teknokrat Indonesia yang konsisten menanamkan nilai inovasi dan kemandirian sejak mahasiswa masuk kampus.
Pada wisuda kali ini, Universitas Teknokrat Indonesia secara resmi mengukuhkan sebanyak 507 mahasiswa dari berbagai program studi sebagai wisudawan.
Mereka kini diharapkan menjadi representasi generasi muda yang tak hanya unggul secara akademik, tetapi juga adaptif, inovatif, dan mampu membawa perubahan di masyarakat menuju Indonesia Emas 2045. (*)
Berita Lainnya
-
Ruang Aspirasi PDI Perjuangan Lampung Dinilai Jadi Bukti Nyata Keberpihakan pada Rakyat
Kamis, 31 Juli 2025 -
Jelang Musda Golkar Lampung, Tujuh Ketua DPD II Diusulkan Diganti
Kamis, 31 Juli 2025 -
Pemprov Lampung Luncurkan Kelas Cangkok, Siswa Berprestasi di Daerah 3T Akan Sekolah di SMA Unggulan
Kamis, 31 Juli 2025 -
Pengamat Apresiasi PDI Perjuangan Lampung Luncurkan Ruang Aspirasi: Langkah Nyata Menampung Suara Rakyat
Kamis, 31 Juli 2025