Anggota Polres Pesisir Barat Hilang Terseret Arus Laut
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., bersama para pejabat utama serta sejumlah personel Polres saat meninjau langsung lokasi kejadian hilangnya anggota Polres Pesisir Barat. Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Seorang anggota Bintara Polres Pesisir Barat dilaporkan hilang dan diduga tenggelam terseret arus laut saat memancing di sekitar Goa Matu, Pekon Way Sindi Hanuan, Kecamatan Karya Penggawa, Kabupaten Pesisir Barat, pada Rabu (6/8/2025) sore.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., bersama para pejabat utama serta sejumlah personel Polres, langsung meninjau lokasi kejadian pada malam harinya. Ia menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut dan memastikan upaya pencarian dilakukan secara maksimal.
"Kami turut prihatin atas kejadian ini. Saat ini, kami telah mengerahkan seluruh sumber daya, termasuk tim dari Sat Polair Polres Pesisir Barat dan bantuan dari Ditpolair Polda Lampung, untuk melakukan pencarian secara maksimal. Kami juga meminta doa dari seluruh masyarakat agar korban segera ditemukan dalam keadaan apa pun,” ujar AKBP Bestiana di lokasi kejadian.
Kapolres juga mengimbau kepada seluruh personel dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di wilayah pesisir, khususnya di area yang memiliki kontur tebing curam dan ombak tinggi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa ini bermula ketika korban pergi memancing bersama dua rekannya, Bripda S dan Bripda J, pada Rabu sore sekitar pukul 16.30 WIB. Ketiganya menuju daerah Tembakak untuk memancing dan tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB.
Sesampainya di sekitar Goa Matu, korban mengajak kedua rekannya melihat spot memancing yang berada di bawah tebing.
Saat itu, Bripda J sedang memperbaiki alat pancing, sementara Bripda S tengah menikmati bekal makanan. Ketika mereka kembali menoleh ke arah korban, korban sudah tidak lagi terlihat di atas tebing.
Khawatir terjadi sesuatu, kedua rekan korban langsung melakukan pencarian di sekitar tebing dan pinggiran karang, namun tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Sekitar pukul 18.00 WIB, Bripda S menghubungi rekan-rekannya sesama satu angkatan di Polres Pesisir Barat untuk meminta bantuan.
Pada pukul 18.30 WIB, proses pencarian kembali dilakukan secara menyeluruh. Tim gabungan yang terlibat dalam pencarian terdiri dari rekan-rekan korban, juru kunci setempat, personel Sat Polair Polres Pesisir Barat, Ditpolair Polda Lampung, dan sejumlah anggota Polres lainnya. Sebelum pencarian dilanjutkan, tim terlebih dahulu menggelar doa bersama di lokasi kejadian.
Hingga pukul 19.30 WIB, proses pencarian masih berlangsung dan difokuskan di sekitar tebing dan kawasan laut di bawah Goa Matu.
Upaya terus dilakukan dengan melibatkan tim gabungan dan peralatan pendukung untuk mempercepat pencarian. Hingga berita ini diturunkan, korban belum ditemukan dan pencarian masih terus dilanjutkan. (*)
Berita Lainnya
-
Kampung Siaga Bencana Diresmikan, Pemkab Pesisir Barat Bangun Budaya Tangguh Hadapi Bencana Alam
Kamis, 30 Oktober 2025 -
Bupati Pesisir Barat Lantik 21 Pejabat Baru, Pesan ASN Bekerja dengan Hati
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Gedung SDN 113 Krui Pesisir Barat Memprihatinkan, DPRD Desak Pemda Bertindak
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Tedi Zadmiko Resmi Dilantik Jadi Sekda Definitif Pesisir Barat, Akhiri Lima Tahun Kekosongan Jabatan
Senin, 20 Oktober 2025









