Kementerian Pertanian Latih Penyuluh dan Babinsa Lampung Manajemen Pengelolaan Alsintan

Wokshop Pendampingan Brigade Pangan di Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Lampung. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Lampung melaksanakan Wokshop Pendampingan Brigade Pangan. Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 21 hingga 23 Agustus 2025 di Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Lampung.
Pelatihan yang diikuti oleh 45 orang peserta ini difokuskan pada materi Manajemen Pengelolaan Alat dan Mesin Pertanian yang Berkelanjutan dan Pengelolaan Usahatani Brigade Pangan sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas Brigade Pangan.
Peserta berasal dari enam kabupaten di provinsi Lampung, yaitu Lampung Timur, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, Lampung Utara dan Lampung Selatan yang merupakan penyuluh pertanian provinsi, koordinator penyuluh Kabupaten dan kecamatan, penyuluh pendamping dan Babinsa, langsung dilatih oleh widyaiswara Bapeltan Lampung dan praktisi yang berkompetensi dalam pengelolaan alsintan.
Kepala Bapeltan Lampung, Adi Destriadi Sutisna menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari penguatan SDM pertanian.
“Brigade Pangan adalah ujung tombak pertanian kedepan. Dengan kapasitas yang semakin meningkat, mereka akan mampu memanfaatkan lahan rawa secara optimal dan berkelanjutan,” ujarnya.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam arahannya mengenai program Brigade Pangan, menegaskan bahwa percepatan adopsi teknologi pertanian oleh petani sangat penting untuk mencapai target produksi pangan.
“Brigade Pangan menjadi motor penggerak dalam meningkatkan produktivitas. SDM yang terlatih akan mempercepat pencapaian swasembada pangan,” tegasnya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, juga menambahkan bahwa program ini adalah kelanjutan dari keberhasilan Optimalisasi Lahan Rawa (OPLAH) yang telah dilaksanakan oleh kementerian pertanian,
“Pendekatan terpadu yang memadukan teknologi, pelatihan, dan pendampingan akan memastikan lahan rawa berkontribusi maksimal pada produksi pangan nasional,” jelasnya.
Melalui Pelatihan ini, Bapeltan Lampung sebagai Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pertanian menegaskan bahwa Bapeltan Lampung berkomitmen dalam meningkatkan kapasitas dan peran strategis Brigade Pangan, sekaligus mempercepat terwujudnya swasembada pangan nasional.
Balai Pelatihan Pertanian Lampung – Terdepan Memberi Manfaat !
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Raih Penghargaan Mitra Kerja dari Kemenkumham
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Tertabrak Kereta, Pria di Bandar Lampung Tewas Tubuh Terbelah Dua
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Ketika Layanan Kesehatan Tercemar Gegara Kasus Pungli
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Universitas Saburai Lantik 32 Pejabat Struktural Baru, Perkuat Tata Kelola dan Kinerja Akademik
Jumat, 22 Agustus 2025