Tiga Langkah Strategis untuk Nanda-Anton: Perbaikan Jalan, Subsidi Pupuk, dan Digitalisasi

Akademisi sekaligus Pengamat Ekonomi Universitas Lampung (Unila), Usep Syaipudin. Foto: Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gubernur Lampung
Rahmat Mirzani Djausal resmi melantik Nanda dan Anton sebagai Bupati dan Wakil
Bupati Pesawaran periode 2025-2030, hari ini Rabu (27/8/2025).
Usai pelantikan, harapan publik pun mengemuka
agar kepemimpinan baru mampu mendorong percepatan pembangunan dan pertumbuhan
ekonomi di Bumi Andan Jejama.
Akademisi sekaligus Pengamat Ekonomi Universitas Lampung (Unila),
Usep Syaipudin, menilai Kabupaten Pesawaran memiliki potensi besar pada sektor
pertanian, pariwisata, dan perikanan.
Namun, kata dia, persoalan mendasar yang masih
menjadi penghambat adalah infrastruktur yang belum merata di sejumlah wilayah.
“Penguatan infrastruktur dasar dan aksesibilitas
perlu menjadi prioritas utama. Pembangunan dan perbaikan jalan penghubung
antarkecamatan, sentra produksi, serta kawasan wisata akan membuat distribusi
hasil pertanian maupun sektor pariwisata berjalan lebih lancar,” ungkap Usep.
Selain itu, ia menekankan pentingnya revitalisasi
sektor pertanian dan perikanan. Modernisasi alat pertanian, penyediaan pupuk
serta bibit unggul, dan penguatan hilirisasi melalui pengolahan hasil pertanian
maupun perikanan dinilai akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat
bawah.
Di sektor pariwisata, Pesawaran yang memiliki
garis pantai panjang dan sejumlah destinasi unggulan perlu diarahkan pada
pengembangan wisata berbasis ekonomi kreatif.
Hal ini tidak hanya meningkatkan daya tarik
wisata, tetapi juga membuka ruang lebih luas bagi pelaku UMKM lokal.
“Digitalisasi promosi wisata dan UMKM harus
segera dilakukan. Pemerintah daerah bisa membangun platform resmi berupa
website maupun marketplace untuk memperluas jangkauan pemasaran produk lokal,”
kata Usep.
Secara singkat, ada tiga langkah strategis yang
menurutnya dapat segera diimplementasikan kepala daerah baru, yaitu:
Perbaikan akses jalan utama menuju lokasi wisata
unggulan, dan program subsidi benih dan pupuk untuk petani, serta digitalisasi
promosi wisata dan UMKM lokal.
“Jika tiga langkah awal ini bisa dilakukan secara
konsisten, maka Pesawaran berpeluang besar menjadi salah satu daerah dengan
pertumbuhan ekonomi terbaik di Lampung,” pungkas Usep. (*)
Berita Lainnya
-
Sesditjen Pendis Kemenag Beri Arahan '3N' kepada Mahasiswa Baru UIN Lampung
Rabu, 27 Agustus 2025 -
Lampung Belum Miliki Sirkuit Permanen, IMI: Jadi Kendala Prestasi Otomotif Daerah
Rabu, 27 Agustus 2025 -
Inspektorat Jenderal Kemenkumham Dorong Kantor Imigrasi Bandar Lampung Naik Kelas
Rabu, 27 Agustus 2025 -
Polda Lampung Gagalkan Peredaran 40 Kg Ganja dari Sumatera Barat, Satu Pelaku Diamankan
Rabu, 27 Agustus 2025