TNI Mulai Jaga Kantor Kejaksaan Lampung Barat 1 September 2025

Pertemuan antara Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Barat bersama jajaran dengan Komandan Kodim 0422 Lampung Barat di Markas Kodim, Rabu (27/8/2025). Foto: Ist
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Kodim 0422 Lampung Barat memastikan
kesiapan personelnya untuk melaksanakan pengamanan di Kantor Kejaksaan Negeri
(Kejari) Lampung Barat mulai 1 September 2025 mendatang. Pengamanan ini
merupakan tindak lanjut dari kerja sama strategis antara Kejaksaan RI dan TNI
sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2025 tentang Pelindungan Negara
terhadap Jaksa.
Kepastian tersebut terungkap dalam pertemuan antara Kepala Kejaksaan Negeri
Lampung Barat bersama jajaran dengan Komandan Kodim 0422 Lampung Barat di
Markas Kodim, Rabu (27/8/2025). Pertemuan berlangsung dalam suasana penuh
keakraban dan menekankan pentingnya sinergi dalam menjaga kondusifitas daerah.
Kepala Kejari Lampung Barat Zainur
Rochman, menyatakan pengamanan dari TNI akan menjadi penopang penting dalam
pelaksanaan tugas Kejaksaan, khususnya dalam penegakan hukum yang sering kali
memiliki tantangan di lapangan. Ia menegaskan bahwa keberadaan personel TNI
akan menambah rasa aman bagi jajarannya.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas secara rinci mekanisme pengamanan yang
akan diterapkan. Mulai dari pola penugasan personel, sistem koordinasi antara
TNI dan pihak Kejaksaan, hingga teknis pengawasan di lapangan untuk memastikan
keamanan berjalan efektif.
"Selain itu, pembahasan juga menyangkut penempatan personel TNI di
titik-titik strategis kantor Kejaksaan, pengaturan jam tugas, serta mekanisme
komunikasi darurat apabila terjadi gangguan keamanan," kata dia dalam
keterangan tertulis, Kamis (28/8/2025).
Ia pun menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Kodim 0422. Ia
menilai kerja sama ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat institusi
negara agar dapat bekerja lebih optimal dalam melayani masyarakat.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa dukungan pengamanan dari TNI akan menambah
kepercayaan diri para jaksa dalam melaksanakan penegakan hukum, khususnya
kasus-kasus yang berpotensi menimbulkan gejolak.
Sementara itu, Dandim 0422 Lampung Barat Letkol Inf Rizki Kurniawan
menegaskan pihaknya siap memberi dukungan penuh terhadap Kejaksaan. Menurutnya,
pengamanan tersebut tidak hanya bentuk tugas, tetapi juga wujud nyata dari
sinergi antar-instansi dalam menjaga stabilitas wilayah.
Ia menambahkan, TNI akan selalu mengedepankan prinsip profesionalitas dan
menjunjung tinggi aturan hukum dalam menjalankan tugas pengamanan. Hal ini
dilakukan agar kerja sama berjalan harmonis tanpa mengganggu fungsi utama
masing-masing lembaga.
"Kolaborasi ini juga merupakan implementasi langsung dari Nota
Kesepahaman antara Kejaksaan RI dan TNI yang telah ditandatangani sebelumnya.
Sinergi tersebut dianggap penting untuk menghadirkan suasana kerja yang
kondusif bagi para jaksa di daerah," kata dia.
Koordinasi intensif antara kedua belah pihak akan terus dilakukan hingga
pengamanan benar-benar berjalan pada awal September. Diharapkan pola kerja sama
ini dapat menjadi role model bagi daerah lain di Provinsi Lampung.
Selain fokus pada teknis pengamanan, pertemuan itu juga menekankan
pentingnya menjaga komunikasi yang baik antara Kejaksaan dan TNI. Hal ini
dilakukan agar setiap kendala di lapangan dapat segera diatasi tanpa
menimbulkan hambatan.
Suasana pertemuan di Markas Kodim 0422 berlangsung penuh kebersamaan. Kedua
pihak berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi tidak hanya dalam aspek
pengamanan, tetapi juga dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah.
Rencana pengamanan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak karena
dianggap sebagai langkah progresif dalam memberikan perlindungan kepada aparat
penegak hukum. Masyarakat diharapkan dapat merasakan manfaat dari meningkatnya
rasa aman tersebut.
Dengan dimulainya pengamanan pada 1 September mendatang, diharapkan seluruh
kegiatan Kejaksaan Negeri Lampung Barat dapat berjalan lancar, tertib, dan
aman. Sinergi TNI dan Kejaksaan ini juga menjadi bukti nyata pentingnya kerja
sama antar-lembaga dalam menjaga kepentingan negara. (*)
Berita Lainnya
-
Gelapkan Gaji Aparatur Desa, Bendahara Desa Sinar Jaya Lampung Barat Diadukan ke Polisi
Kamis, 28 Agustus 2025 -
Dinilai Bermasalah, Masyarakat Desak APH Selidiki Proyek Siluman di Hantatai Lambar
Kamis, 28 Agustus 2025 -
Lampung Barat Masuk Zona Risiko Tinggi Bencana Alam, Pemerintah Perkuat Strategi Penanggulangan
Rabu, 27 Agustus 2025 -
Lampung Barat Hasilkan 35,4 Ton Sampah Per Hari, Hanya 32,54 Persen yang Tertangani
Rabu, 27 Agustus 2025