Universitas Teknokrat Indonesia Apresiasi Aksi Damai Mahasiswa, Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi

Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE., MBA., bersama jajaran pimpinan kampus menyambut langsung kedatangan mahasiswa di halaman TeknoPark setelah mereka kembali dari lokasi unjuk rasa. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Universitas Teknokrat Indonesia memberikan apresiasi atas aksi damai mahasiswa di depan DPRD Provinsi Lampung pada Senin (1/9/2025). Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE., MBA., bersama jajaran pimpinan kampus menyambut langsung kedatangan mahasiswa di halaman TeknoPark setelah mereka kembali dari lokasi unjuk rasa.
Dalam aksinya, mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan strategis terkait tata kelola pemerintahan dan kesejahteraan rakyat. Aksi berlangsung tertib dan kondusif serta mendapat perhatian langsung dari Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika.
Pesan Kemanusiaan dan Persatuan
Rektor Nasrullah Yusuf menegaskan bahwa perjuangan mahasiswa hendaknya selalu berlandaskan pada nilai kemanusiaan, menjaga persatuan, dan menghindari tindakan anarkis. “Kami berduka atas jatuhnya korban jiwa dalam aksi di beberapa daerah. Sudah saatnya seluruh elemen bangsa mengedepankan dialog, bukan kekerasan,” ujarnya.
Hak Menyampaikan Pendapat
Universitas Teknokrat Indonesia menegaskan dukungannya terhadap hak masyarakat dalam menyampaikan pendapat secara damai dan konstitusional. Menurut pihak kampus, pemerintah perlu merespons aspirasi dengan kebijakan yang adil, transparan, serta berpihak pada kepentingan rakyat banyak.
Teknokrat juga mengingatkan DPR dan pemerintah untuk berhati-hati dalam merumuskan kebijakan agar tidak hanya menguntungkan kelompok tertentu. Kebijakan negara, tegasnya, harus mampu menjaga keberlanjutan demokrasi sekaligus meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Mahasiswa didorong untuk terus tampil sebagai agen perubahan dengan pemikiran kritis, inovatif, dan solutif. Aspirasi mereka diharapkan diwujudkan melalui karya nyata, bukan sekadar demonstrasi. Selain itu, kampus juga menegaskan komitmennya pada Tri Dharma Perguruan Tinggi—pendidikan, penelitian, dan pengabdian—sebagai kontribusi nyata membangun bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam kesempatan tersebut, Universitas Teknokrat Indonesia juga menghimbau aparat penegak hukum agar tetap mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis dalam menjaga keamanan. Media massa pun diingatkan untuk menghadirkan informasi yang akurat dan menyejukkan, bukan justru memicu provokasi.
“Mahasiswa kita sudah menunjukkan kedewasaan berdemokrasi. Tugas kita bersama menjaga kondusivitas agar aspirasi tersampaikan tanpa korban dan tanpa perpecahan,” tutup Rektor Nasrullah. (**)
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Hadirkan Teknologi Hijau Lewat Workshop Mini Solar Tracker Analog di SMKN 1 Katibung
Senin, 01 September 2025 -
Polresta Bandar Lampung Dalami Kasus Remaja Bawa Bom Molotov Saat Aksi Unjuk Rasa
Senin, 01 September 2025 -
Pengamat: Tunjangan DPRD Lampung Harus Sesuai Kinerja dan Kondisi Fiskal Daerah
Senin, 01 September 2025 -
Ketua DPRD Lampung Janji Bawa Aspirasi Mahasiswa dan Masyarakat ke Pusat
Senin, 01 September 2025