Tim E-Sport Universitas Teknokrat Indonesia Sabet Juara Nasional Garena Youth Championship 2025

Tim E-Sport Universitas Teknokrat Indonesia Sabet Juara Nasional Garena Youth Championship 2025. Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Kali ini, kabar membanggakan datang dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) E-Sport Teknokrat yang berhasil meraih Juara 2 pada ajang bergengsi Garena Youth Championship 2025 cabang gim Free Fire.
Kompetisi tingkat nasional tersebut berlangsung di Kota Solo pada Minggu, 14 September 2025, dan diikuti oleh ratusan tim mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Prestasi ini sekaligus menegaskan reputasi Universitas Teknokrat Indonesia sebagai Kampus Sang Juara yang konsisten mendukung mahasiswanya tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga dalam bidang non-akademik, termasuk olahraga digital (e-sport).
Tim E-Sport Teknokrat yang bertanding di Solo beranggotakan empat mahasiswa berbakat lintas program studi.
Mereka adalah Muhammad Raihan Program Studi Informatika, Savilla Pandu Bimantara Program Studi Pendidikan Olahraga, Davi Damarfin Program Studi Teknik Komputer, Wildan Pratama Program Studi Informatika.
Di bawah bimbingan Auliya Rahman Isnain, M.Cs., tim ini mampu menampilkan performa terbaik mereka di tengah persaingan sengit.
Kehadiran mereka di ajang nasional tidak hanya membawa nama baik UKM E-Sport, tetapi juga mengharumkan nama besar Universitas Teknokrat Indonesia.
Menurut penuturan dosen pembimbing, Auliya Rahman Isnain, perjalanan tim menuju babak final tidaklah mudah. Mereka harus melalui sejumlah tahap penyisihan dengan lawan-lawan tangguh dari berbagai universitas, sebelum akhirnya mampu menembus babak grand final dan keluar sebagai Juara 2 Nasional.
“Anak-anak sudah berjuang maksimal. Mereka menunjukkan disiplin, strategi, dan kekompakan yang luar biasa. Hasil ini adalah buah kerja keras serta dukungan penuh dari kampus,” ujar Auliya.
Garena Youth Championship dikenal sebagai salah satu kompetisi e-sport terbesar di tingkat mahasiswa.
Turnamen ini menjadi wadah penting untuk mengembangkan bakat generasi muda di bidang gim kompetitif yang kini telah diakui sebagai cabang olahraga prestasi.
Tahun 2025, cabang Free Fire menjadi sorotan utama, dengan puluhan ribu penonton menyaksikan jalannya pertandingan baik secara langsung di Solo maupun melalui siaran daring.
Bagi Universitas Teknokrat Indonesia, partisipasi di ajang ini bukan sekadar soal mengejar prestasi, tetapi juga bentuk komitmen untuk mengembangkan potensi mahasiswa di bidang teknologi, kreativitas, dan sportivitas.
Rektor UTI dalam pernyataannya menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini.
"Kami bangga dengan semangat juang mahasiswa Teknokrat yang kembali membuktikan diri di tingkat nasional. Prestasi ini adalah cerminan dari visi kampus untuk melahirkan generasi unggul yang berdaya saing global, baik di bidang akademik maupun non-akademik,” tegasnya.
Keberhasilan tim E-Sport Teknokrat tidak lepas dari dukungan Yayasan Pendidikan Teknokrat, pimpinan universitas, para dosen, dan seluruh sivitas akademika.
Sejak awal, kampus memberikan ruang yang luas bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri melalui berbagai unit kegiatan mahasiswa, termasuk UKM E-Sport.
Dukungan infrastruktur, pembinaan, hingga pendampingan mental menjadi kunci kesuksesan tim ini.
"Terima kasih kepada Yayasan, Rektor, Wakil Rektor, dan para dosen atas doa dan dukungannya. Tanpa dukungan penuh, sulit bagi mahasiswa untuk berkembang optimal. Prestasi ini adalah milik kita bersama,” ujar salah satu anggota tim, Muhammad Raihan.
Prestasi di Solo ini menambah deretan panjang capaian mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.
Sebagai kampus yang konsisten melahirkan generasi juara, UTI terus berupaya mengembangkan budaya kompetisi sehat dan prestasi unggul di berbagai bidang.
Dalam tiga tahun terakhir, mahasiswa UTI berhasil meraih lebih dari seratus penghargaan di bidang olahraga, seni, riset, teknologi, dan pengabdian masyarakat.
Pencapaian tersebut semakin mengokohkan posisi UTI sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia.
Ke depan, UKM E-Sport Teknokrat berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan teknis dan strategi tim, sekaligus menyiapkan regenerasi pemain agar prestasi serupa bahkan lebih tinggi dapat kembali diraih.
Dengan pengalaman berharga di Solo, tim ini optimistis mampu menembus level kompetisi internasional di masa mendatang.
Kemenangan ini diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan UTI, tetapi juga inspirasi bagi mahasiswa di seluruh Indonesia.
E-sport bukan lagi sekadar hiburan, melainkan wadah untuk mengasah kemampuan berpikir strategis, kerja tim, dan ketahanan mental.
Melalui pencapaian ini, Universitas Teknokrat Indonesia mengirim pesan penting bahwa setiap bakat mahasiswa, baik di bidang akademik maupun non-akademik, patut diapresiasi dan difasilitasi.
Dengan semangat Sang Juara, Universitas Teknokrat Indonesia akan terus mendorong mahasiswanya untuk berprestasi, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
Prestasi Tim E-Sport Teknokrat di ajang Garena Youth Championship 2025 menjadi bukti nyata bahwa kerja keras, doa, dan dukungan penuh dari lingkungan kampus dapat melahirkan pencapaian membanggakan di kancah nasional.
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. menyampaikan bangga dengan capaian ini semoga prestasi ini dapat memotivasi mahasiswa yang lainnya dan prestasi ini dapat mengikuti ke Internasional dan menjadi yang terbaik. (*)
Berita Lainnya
-
Inspektorat Lampung Segera Gelar Sidang Disiplin Kasus Pungli dr. Billy Rosan
Senin, 15 September 2025 -
Lampung Raih Predikat PROVILA, 436 Anak di Bawah Umur Jadi Korban Kekerasan
Senin, 15 September 2025 -
Bawaslu Minta Pengawas Pemilu Harus Punya Kemampuan Sistem Informasi dan Teknologi
Senin, 15 September 2025 -
Momen Hari Pelanggan Nasional, PLN UID Lampung Perpanjang Kuesioner Berhadiah Hingga 30 Oktober 2025
Senin, 15 September 2025