Kupastuntas.co, Bandar Lampung — Universitas Terbuka (UT) Bandar Lampung memperkuat komitmennya dalam memperluas akses pendidikan tinggi di Provinsi Lampung. Langkah ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan sepuluh Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) yang berada di wilayah kerja UT Bandar Lampung.

Kegiatan penandatanganan berlangsung di kampus UT Bandar Lampung pada Rabu, 15 Oktober 2025. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan UT Bandar Lampung, di antaranya Plt. Manager Marketing dan Registrasi yang juga merangkap sebagai Manager Tata Usaha, Manager Pembelajaran dan Ujian, para staf UT, serta para Kepala SALUT dari berbagai daerah di Lampung.

Dalam sambutannya, Direktur UT Bandar Lampung menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dedikasi serta komitmen para mitra SALUT yang selama ini telah berperan aktif mendukung penyelenggaraan pendidikan tinggi jarak jauh. Ia menyebut momentum ini sebagai bagian penting dari upaya memperkuat sinergi untuk meningkatkan kualitas layanan kepada mahasiswa.

“Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul dalam keadaan sehat untuk melaksanakan kegiatan penting ini. Hari ini menandai satu tahun perjalanan para SALUT yang telah berhasil bertransformasi dan melebarkan sayapnya dalam memberikan layanan terbaik bagi mahasiswa,” ujarnya.

Direktur juga menekankan bahwa keberhasilan SALUT tidak terlepas dari peran Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) UT Bandar Lampung. Tim ini secara rutin melakukan pendampingan, pembimbingan, serta peninjauan lapangan agar seluruh SALUT dapat beroperasi sesuai dengan Pedoman SALUT Universitas Terbuka.

Sebagai perguruan tinggi yang mengusung tagline “Menjangkau yang Tak Terjangkau,” UT Bandar Lampung terus berkomitmen untuk memperluas akses pendidikan tinggi secara merata. Saat ini, UT Bandar Lampung tercatat telah melayani lebih dari 30.000 mahasiswa, termasuk mahasiswa mandiri, sebagai bukti meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan jarak jauh.

“Dengan perpanjangan PKS ini, kami berharap UT semakin kokoh dan makin banyak masyarakat Lampung yang mempercayakan diri menempuh pendidikan tinggi di Universitas Terbuka. Para SALUT diharapkan juga semakin giat bersinergi bersama UT dalam mendorong program pemerintah untuk meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi,” jelasnya.

Sebanyak 10 Kepala SALUT hadir dan menandatangani perpanjangan PKS dalam kegiatan tersebut. Mereka antara lain:

1. Surtiasih, S.Pd – Salut Kedaton

2. A. Adi Fanjari, S.Kom, M.T.I. – Salut Atiya

3. Drs. Aruji Kartawinata – Salut Citra Bina Bangsa Sidomulyo

4. Fauzi Kurniawan, M.Pd – Salut Global Nusantara

5. M. Syabarudin, S.I.Kom – Salut Raden Imba Kota Kalianda

6. M. Ali Tsabit Khusen, S.E., M.E. – Salut Darussalamah

7. Tyas Desita Wengrum, M.Hum – Salut Gemilang Rumbia

8. Hastin Fitria Cahyani, M.Farm., M.Kes – Salut As-Shafa Mesuji

9. Sokip, M.Pd – Salut Kota Agung

10. Samsul Hadi, S.PDI – Salut Tunas Bangsa

Direktur UT Bandar Lampung memberikan apresiasi khusus kepada para Kepala SALUT yang telah menunjukkan kinerja baik dan berperan aktif dalam meningkatkan mutu pelayanan. Ia berharap para SALUT ini dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi SALUT lainnya untuk terus berkembang.

Selain itu, kerja sama yang diperpanjang ini juga diharapkan menjadi sarana memperkuat jaringan pendidikan tinggi terbuka dan jarak jauh, sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat menjangkau pendidikan berkualitas tanpa terbatas oleh jarak dan waktu.

“Selamat dan sukses kepada 10 SALUT yang hari ini menandatangani perpanjangan kerja sama. Semoga terus berkibar dan berprestasi dalam mewujudkan sumber daya manusia berpendidikan tinggi dan berkualitas di Provinsi Lampung,” tutupnya.

Acara diakhiri dengan penandatanganan dokumen perpanjangan PKS oleh para Kepala SALUT. Proses ini disaksikan langsung oleh jajaran pimpinan UT Bandar Lampung, menandai babak baru dalam kolaborasi strategis untuk mendukung pemerataan pendidikan tinggi di seluruh wilayah Lampung.

Langkah ini sekaligus mempertegas posisi UT sebagai perguruan tinggi negeri yang berkomitmen menjangkau seluruh lapisan masyarakat, sejalan dengan misi pemerintah meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam pendidikan tinggi. (**)