Majelis Jumat Klasika Gelar Diskusi Angkat Tema Kekerasan Perempuan dan Relasi Kuasa
Kupastuntas.co,
Bandar Lampung – Kelompok Studi Kader (Klasika) Lampung kembali menggelar
Majelis Jumat Klasika edisi Oktober dengan mengangkat tema utama “Perempuan:
Antara Memahami dan Dipahami.”
Pada sesi Jumat
ketiga bulan ini, diskusi akan membahas sub-tema “Kekerasan Perempuan, Tubuh,
dan Relasi Kuasa” dengan menghadirkan dua pemantik, yakni Afrintina, (Direktur
Eksekutif Perkumpulan Damar Lampung) dan Juwita Tri Utami, (Ketua Bidang Hukum
dan Advokasi Kopri PB PMII).
PIC Majelis Jumat
Klasika, Eka Febriani, menjelaskan bahwa tema ini diangkat karena persoalan
kekerasan dan kontrol terhadap tubuh perempuan masih menjadi isu sosial yang
kompleks dan aktual.
“Banyak kasus
kekerasan seksual terjadi karena adanya relasi kuasa antara pelaku dan korban.
Maka, penting bagi kita untuk membahas hal ini,” ujarnya saat diwawancarai,
Jumat (24/10/2025).
Lebih lanjut, Eka
mengatakan tubuh perempuan sering menjadi medan tafsir dan kontrol dalam relasi
kuasa, baik sosial, budaya, maupun politik. Kekerasan terhadap perempuan,
menurutnya, tidak hanya terjadi secara fisik, tetapi juga simbolik dan
struktural.
“Melalui Majelis
Jumat edisi Oktober ini, Klasika ingin mengajak publik membedah lebih dalam
bagaimana tubuh perempuan diposisikan dalam sistem sosial yang lebih luas,
serta bagaimana kesadaran kritis dapat dibangun untuk melawan berbagai bentuk
ketidakadilan gender,” tegasnya.
Eka berharap
kegiatan ini dapat menjadi ruang aman bagi peserta untuk belajar, berdialog,
dan berempati terhadap berbagai bentuk kekerasan yang dialami perempuan.
“Mari bersama-sama
membangun kesadaran dan solidaritas agar setiap perempuan dapat hidup
bermartabat dan merasa aman,” pungkasnya.
Sementara itu,
Direktur Klasika, Ahmad Mufid, menjelaskan bahwa Majelis Jumat Klasika
merupakan upaya nyata Klasika dalam merawat nalar bangsa, khususnya di kalangan
anak muda.
“Di era kemajuan
teknologi dan derasnya arus informasi saat ini, kita sering tidak punya cukup
ruang untuk mendalami dan memaknai informasi yang datang begitu cepat. Karena
itu, Majelis Jumat Klasika hadir sebagai ruang dialog dan refleksi bersama,”
ujar Mufid, Jumat (24/10/2025).
Menurutnya,
mewujudkan cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa tidak bisa hanya bergantung
pada sektor pendidikan formal semata.
“Komunitas
literasi, ruang dialog, dan pendidikan alternatif lainnya harus terus tumbuh di
tengah masyarakat sebagai bagian dari upaya merawat nalar bangsa,” imbuhnya.
Diketahui, kegiatan
tersebut akan dilaksanakan pada Jumat, 24 Oktober 2025, pukul 16.00–18.00 WIB
di Rumah Ideologi Klasika, Jl. Sentot Alibasya, Gg. Pembangunan E/A5, Way Dadi,
Sukarame, Bandar Lampung. (*)
Berita Lainnya
-
Bimtek HS Code dan Sosialisasi Implementasi PAB Tahap 3 Digelar di Pelabuhan Panjang
Jumat, 24 Oktober 2025 -
LDII Lampung Dorong Kolaborasi Pendidikan dan Kemandirian Ekonomi di Muswil ke-8
Jumat, 24 Oktober 2025 -
Belum Satu pun SPPG di Bandar Lampung Kantongi SLHS, Ini Imbauan Kadinkes
Jumat, 24 Oktober 2025 -
Pupuk Indonesia Bantah Ada Kios di Lampung Jual Pupuk Bersubsidi di Atas HET
Jumat, 24 Oktober 2025









