Gerombolan Monyet Serbu Permukiman Warga di Pahoman Bandar Lampung
Tampak sejumlah Monyet mendekati pohon di halaman rumah seorang warga di Pahoman Bandar Lampung. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Permukiman
warga di Way Sekampung, Pahoman, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung, digegerkan
dengan kemunculan belasan monyet ekor panjang dan kera pada Selasa (18/11/2025)
pagi.
Kawanan satwa liar tersebut turun sekitar pukul
06.30 WIB dan membuat warga resah karena jumlahnya cukup banyak dan bergerak
hingga ke halaman rumah penduduk.
Rido, salah satu warga, mengatakan kemunculan
monyet hingga memasuki lingkungan permukiman jarang terjadi. “Biasanya mereka
naiknya ke daerah Pahoman itu hanya sampai ke LPMP. Tapi sekarang ini sudah
sampai ke perumahan sini. Baru dua kali, dan paling ramai hari ini,” ujarnya.
Menurutnya, kawanan monyet diduga tertarik
dengan pohon berbuah milik warga, seperti pisang dan alpukat. Kondisi ini sempat
membuat warga cemas karena jarak kemunculan satwa liar itu tidak jauh dari
sebuah taman kanak-kanak.
“Tadi pagi anak-anak belum datang karena
monyet muncul sekitar jam 06.30. Takutnya nanti digigit, kita kan nggak tahu
mereka galak atau tidak. Makanya kami minta supaya diamankan, apalagi genteng
rumah juga sempat rusak,” kata Rido.
Sekitar 30 menit berada di permukiman,
kawanan monyet tersebut akhirnya kembali naik ke arah habitatnya.
Camat Enggal, M. Supriyadi, membenarkan
laporan warga terkait turunnya monyet dari kawasan hutan. Ia menyebut kawanan
tersebut diduga berasal dari Taman Wisata Hutan Kera di Kelurahan Sumur Batu,
Kecamatan Telukbetung Utara.
“Sudah ada tiga laporan yang kami terima.
Sejak beberapa pekan ini memang monyet-monyet itu turun ke wilayah Enggal untuk
mencari makan,” ungkapnya.
Ia memastikan tidak ada kerusakan berarti
akibat peristiwa tersebut. “Walaupun sempat membuat warga khawatir karena takut
diserang, mereka hanya memakan buah-buahan lalu pergi. Tidak ada kerusakan yang
signifikan,” tandasnya.
Pihak kecamatan mengimbau warga tetap waspada
dan segera melapor apabila kejadian serupa terulang kembali. (*)
Berita Lainnya
-
Pendapatan Lampung Tembus Rp5,4 Triliun, Pemprov Kebut Selesaikan Belanja Prioritas
Selasa, 18 November 2025 -
Hasil Penjaringan dan Penilaian Kualitatif Carek UIN RIL Disampaikan ke Menag
Selasa, 18 November 2025 -
Motor Kurir Paket di Bandar Lampung Raib Digondol Pencuri
Selasa, 18 November 2025 -
Penyimpangan Solar di SPBU Srimenanti Lampung Timur, Yusnadi Minta APH Telusuri Pemesan dan Jaringan Pengecor
Selasa, 18 November 2025









